NASIONAL

May Day, Ribuan Buruh Bersiap Demo Istana

Jakarta (SI Online) – Gerakan Buruh untuk Rakyat (Gebrak) akan mengerahkan 150 ribu orang secara nasional di 18 provinsi untuk melakukan aksi unjuk rasa pada Hari Buruh Internasional atau May Day ( 1 Mei nanti).

Dilansir CNN Indonesia (27/4), Gebrak menegaskan bahwa gerakan itu (demo buruh) diperlukan sebagai kendaraan politik karena eksekutif dan partai-partai tak bisa menyuarakan aspirasi buruh.

Dari jumlah 150 ribu orang itu, Sekretaris Jendral Kelompok Persatuan Buruh Indonesia (KPBI) Daman Panca mengatakan 30 ribu orang di antaranya akan melakukan aksi unjuk rasa di Jakarta.

Rencananya, aksi yang digelar di ibu kota akan dilakukan dengan melakukan long march dari Bunderan Hotel Indonesia (HI) menuju Istana Negara, yang kemudian dilanjutkan ke kantor Organisasi Buruh Internasional PBB (ILO). Aksi ini dilakukan sejak pukul 09.00 WIB.

“Rencana tetap di HI walaupun banyak larangan untuk melakukan long march dari HI. Kita sudah berkomitmen apapun resikonya tetap kita hadapi,” kata Daman, di kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH), Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (27/4).

Gebrak merupakan gabungan dari 35 organisasi masyarakat, di antaranya gerakan buruh nasional, gerakan mahasiswa, dan lembaga nonpemerintah. Selain akan menyuarakan isu mengenai perburuhan, lanjut Daman, aksi ini juga bakal menyuarakan pembangunan politik alternatif sebagai kendaraan politik.

“Yang mendesak itu apa? Keperluan politik alternatif. Yang dimaksud adalah gerakan buruh dan masyarakat membangun kendaraan politiknya sendiri,” ujar dia.

Hal itu, lanjutnya, merupakan kebutuhan yang mendesak bagi buruh dan masyarakat sipil untuk menyuarakan pendapat. Sebab, parpol dianggapnya tak menyuarakan aspirasi warga.

“Kalau menuntut normatif sekalipun kalau tidak punya kendaraan politik sendiri kita tidak bisa melakukan apa-apa, yang membuat partai-partai itu hanya partai yang ada di legislatif maupun yang ada di eksekutifnya, itu bukan dari buruh dan bukan representasi kekuatan dari rakyat,” cetus Daman.

Pada 29 April, pihaknya akan bertemu dengan kepolisian untuk memberikan Surat Pemberitahuan mengenai aksi demonstrasi May Day terebut.

sumber: cnn

Artikel Terkait

Back to top button