PARENTING

Peran Orang Tua Bentengi Anak dari Kriminalitas

Dengan akidah yang kuat dan taat syariat, anak memiliki bekal yang benar dalam kehidupannya. Karena anak akan menyesesuaikan tingkah lakunya sesuai akidah dan syariat yang dipahaminya. Dirinya akan menjauhi syirik, berpegang teguh pada Al-Qur’an dan Hadis, meningkatkan takwa dengan amalan ibadah, menjauhi gaya hidup sekuler yang serba materialistik yang akan menjadikan dirinya budak dunia, dan sebagainya.

Ketiga, orang tua harus berperan dalam amar ma’ruf wa nahi munkar. Mengapa? orang tua haruslah memahami lingkungan yang rusak sangat berpengaruh terhadap anak. Banyak kasus di lapangan, anak yang terjaga di rumah ternyata dapat terseret arus pergaulan negatif dari lingkungan. Artinya tak lah cukup benteng akidah dan syariat dalam keluarga untuk menjadikan anak shalih. Tapi juga lingkungan kehidupan yang baik sesuai syariat. Allah SWT berfirman :

كُنْتُمْ خَيْرَ اُمَّةٍ اُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُوْنَ بِالْمَعْرُوْفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُوْنَ بِاللّٰهِ ۗ

Kamu (umat Islam) adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, (karena kamu) menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah. (QS Ali- Imran :110)

Dengan amar ma’ruf nahi munkar, akan menyuburkan kebaikan dan membentuk kontrol masyarakat dari lingkungan negatif dan maksiat. Anak akan melihat ketaatan syariat tak hanya pada keluarganya tapi juga lingkungan masyarakat. Hal ini akan menciptakan atmosfer kebaikan pada anak.

Hakikatnya dengan menjalani peran orang tua seperti ini, akan membuka jalan penjagaan Allah pada anak dalam kehidupannya. Sehingga anak akan meraih keselamatan dunia akhirat. Wallahu a’lam bish-shawab. []

(Ismawati)

Laman sebelumnya 1 2

Artikel Terkait

Back to top button