RESONANSI

Sembilan Cara Rakyat Malaysia Jatuhkan dan Penjarakan Pemimpin Rezim Oligarki

Ada yang menarik dari cara Malaysia mengunakan kedaulatan kuasa rakyat sebagai pemilik mutlak tanah air mereka untuk menjatuhkan dan memenjarakan pemimpin rejim oligarki yang patut kita pelajari.

Di Malaysia mereka menyebutnya sebagai rejim kleptokrasi yang esensinya hampir sama dengan oligarki yaitu sama-sama menodai kemerdekaan rakyat yang dijamin oleh deklarasi PBB bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu adalah hak semua.

Jika di Arab dan Indonesia waktu reformasi pemerintahan rejim dijatuhkan dengan cara kekerasan bahkan melalui pertumpahan darah, maka di Malaysia mereka lakukan dengan aman dan damai.

Begini sembilan cara orang Malaysia menjatuhkan rejim Oligarki mereka;

  1. Kampanye face to face sebagai perjuangan bersama, Konsep mereka, kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi. Dekati semua orang, ajak keluarga, saudara, orang tua, tetangga, kawan, masyarakat untuk memilih Anies jadi Presiden pada pilpres tgl 14 Februari ini demi kebaikan bersama.
  2. Hanya sokong & coblos caleg dari partai perubahan saja (Nasdem, PKS, PKB, UMMAT). karena seorang Presiden hanya akan kuat jika kebijakannya disokong oleh caleg dari partai penyokong perubahan.
  3. Oligarki adalah bentuk penjajah baru yang harus di perangi bersama melalui serangan umum waktu pemilu dengan tidak mencoblos mereka lagi.
  4. Kenali sahabat seperjuangan koalisi perubahan. Adakan acara makan-makan picnik, silaturahim memberi hadiah ziarah, whatsapp group dll.
  5. Kenali lawan catat daftar orang, menteri, pejabat yang menyokong rejim. Jangan toleran dengan mereka, tegas dan jaga jarak dengan mereka. Setelah rejim jatuh proses mereka menurut hukum.
  6. Sampaikan dengan hikmah bahasa yang mudah difahami dan jangan berdebat karena dalam hal politik, penganggur biasanya merasa lebih pintar dari Profesor bidang politik. Katakan pada masyarakat bahwa pendidikan, sembako, BBM, TDL, bisa jauh lebih murah dan pembangunan infrastruktur seperti jalan jembatan lowongan pekerjaan kemakmuran bisa lebih baik jika Anies jadi Presiden nanti.
  7. Ambil semua sogokan sembako amplop serangan fajar jika anda butuh dan jika tak butuh sumbangkan pada yang lebih membutuhkan. Namun pilihan presiden tetap Anies dan caleg dari partai koalisi perubahan saja.
  8. Gerakan intelektual, ahli akademik, cendikiawan tokoh masyarakat berpengaruh agar turun gunung berjuang bersama menurut cara dan kemampuan masing-masing seperti membuat artikel, video pendek menyokong Anies jadi Presiden 2024.
  9. Memboikot Media Mainstream Nasional antek rejim. Sebagai gantinya gerakan dimulai dalam media sosial seperti melalui facebook, twitter, whatsapp, blog dan sebagainya.
    Di Malaysia saja mereka bisa menumbangkan dan memenjarakan pemimpin oligarki yang kuat dan menguasai hampir semua lini legislatif, eksekutif, judicative dan rakyat. Tentu kita lebih bisa lagi, karena rejim oligarki tidak sekuat di Malaysia. []

Afriadi Sanusi PhD., Dr bidang politik Islam Universiti Malaya Kuala Lumpur Malaysia.

Artikel Terkait

Back to top button