Hadapi Tantangan Global, Tazkia Siap Jawab Dinamika Geopolitik dan Ekonomi
Bogor (SI Online) – Dalam suasana khidmat Wisuda ke-20 yang digelar di Puri Begawan, Kota Bogor, Rektor Institut Tazkia, Prof. Dr. Syafi’i Antonio, mengemukakan pandangannya mengenai tantangan global yang tengah dihadapi Indonesia.
Menurutnya, dengan konflik yang terus meningkat di Timur Tengah dan Eropa Timur, Indonesia sebagai negara strategis di jalur ekonomi dan geopolitik dunia tidak terlepas dari dampaknya.
“Indonesia menghadapi situasi yang kompleks, mulai dari utang luar negeri sebesar 8.000 triliun rupiah, tingginya angka pengangguran generasi muda, hingga hengkangnya investor ke negara lain. Tantangan ini membutuhkan langkah nyata dan terarah,” ujar Prof. Syafi’i Antonio.
Rektor Institut Tazkia menegaskan, kunci menghadapi tantangan ini terletak pada peningkatan kualitas pendidikan. Melalui pendidikan yang adaptif dan inovatif, generasi muda Indonesia diharapkan mampu bersaing di era global dan membawa perubahan positif untuk bangsa.
“Perguruan tinggi memiliki tanggung jawab besar untuk melahirkan generasi intelektual yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga kokoh dalam moral dan integritas untuk kepentingan agama, bangsa, dan negara,” tambahnya.
Pada wisuda kali ini, Institut Tazkia melantik 524 lulusan yang siap terjun ke berbagai sektor untuk berkontribusi terhadap pembangunan nasional. Sebagai bagian dari visi ke depan, Institut Tazkia juga mengumumkan langkah strategis untuk bertransformasi menjadi universitas. Perubahan ini bertujuan memperluas akses keilmuan serta menjawab kebutuhan zaman dengan lebih baik.
“Transformasi menjadi universitas adalah komitmen kami untuk terus meningkatkan khazanah ilmu pengetahuan, riset, dan inovasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia dan tantangan global,” jelas Prof. Syafi’i Antonio.
Institut Tazkia menegaskan perannya sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya berorientasi pada pencapaian akademik, tetapi juga pada pengembangan karakter, spiritualitas, dan profesionalisme. Dengan langkah strategis ini, Institut Tazkia optimis dapat menjadi salah satu pilar bangsa dalam menghadapi berbagai dinamika global. [ ]