#Bebaskan PalestinaINTERNASIONAL

MSF: Gaza Belum Siap Rayakan Idulfitri

Gaza (SI Online) – Lembaga Tenaga Medis MSF (Medecins Sans Frontieres) mengatakan bahwa warga Palestina di Jalur Gaza tidak siap secara fisik dan psikologis untuk merayakan Idulfitri, dan menekankan bahwa mereka berpuasa selama bulan Ramadhan di bawah genosida Israel yang sedang berlangsung.

Dalam sebuah pernyataan pers pada Kamis (27/3), Divisi Komunikasi MSF, Nour al-Saqa, mengatakan bahwa warga Palestina di Gaza tidak siap secara psikologis maupun fisik untuk merayakan Idulfitri.

Al-Saqa mengatakan, Idulfitri tahun ini datang ketika warga Gaza terpaksa mengungsi sambil membawa jenazah dan sisa-sisa tubuh anak-anak mereka, serta menguburkan orang-orang yang mereka cintai, alih-alih mempersiapkan diri untuk Idulfitri dan membeli kebutuhan yang diperlukan.

Dia menjelaskan bahwa situasi umum di Jalur Gaza adalah bencana menurut semua standar, baik dari segi makanan, keamanan, maupun keselamatan.

Ratusan ribu warga Palestina telah mengungsi setelah tentara pendudukan Israel memaksa mereka meninggalkan rumah mereka di bawah pengeboman, pembunuhan dan penghancuran, ia menggarisbawahi, menjelaskan bahwa mereka dipaksa untuk meninggalkan rumah mereka selama puasa dan menghabiskan berhari-hari tanpa makanan yang layak.

Warga Palestina mengalami kelelahan secara psikologis, fisik dan finansial, tambahnya, seraya menekankan bahwa situasi ini membuat mereka sangat sulit untuk menjalani kehidupan yang sehat.

Al-Saqa mencatat bahwa warga Palestina berjuang untuk bertahan hidup selama Ramadan dalam berbagai aspek yang berkaitan dengan keamanan, nutrisi, kesejahteraan, dan masalah lainnya.

Sejak pendudukan Israel melanjutkan perang genosida di Gaza pada 18 Maret lalu, 855 warga Palestina telah menjadi martir dan 1.869 lainnya terluka, sebagian besar dari mereka adalah anak-anak dan perempuan, menurut pernyataan Kementerian Kesehatan pada Kamis.[]

sumber: infopalestina

Artikel Terkait

Back to top button