OPINI

Presiden Sinterklas

Ya benar Presiden Republik Indonesia yang beberapa bulan lalu terpilih dan dilantik untuk periode kedua.

Sebutan perilaku Jokowi mirip Santo Claus itu berasal dari seorang netizen.

Dia mengunggah video rombongan Presiden Jokowi yang tengah membagi-bagikan sembako di Bogor, Ahad (26/4).

“Pak @jokowi, you were not elected to be a santa claus!,” cuit Joel Picard melalui akun @sociotalker.

“Pak Jokowi Anda tidak dipilih untuk menjadi seorang Santa Claus!,” cuitnya sambil memention akun resmi Presiden Jokowi.

Cuitan ini kemudian ditanggapi oleh mantan Menteri Perkonomian Rizal Ramli.

Wong Presiden punya banyak kekuasaan untuk membuat rakyat hidup lebih baik. Lho ini kok mau niru Santa Claus? Sebegitu haus pengakuan kah,” cuit akun @RizalRamli dengan emoticon tersenyum lebar.

Sudah berulang kali

Bukan hanya kali ini saja Jokowi kedapatan bagi-bagi sembako, pengangan ringan, bahkan uang di pinggir jalan. Aksi semacam ini sudah menjadi merek dagang Jokowi.

Pada bulan Maret 2017 ketika berkunjung ke Kabupaten Madina, Sumatera Utara, Jokowi melempar-lemparkan makanan ringan dari dalam mobil.

Warga yang menyambutnya di pinggir jalan berebutan memungut.

Perilaku Jokowi itu mendapat kecaman luas dari nitizen dan pengamat. Politisi Gerindra Permadi menyebutnya sebagai penghinaan terhadap rakyat.

Kalau mau bagi-bagi hadiah, mbok ya turun kek dari mobil. Serahkan langsung. Salami. Ajak warga bercakap-cakap. Pasti nilainya jauh lebih berharga dibanding harga penganan yang dibagikan, sekalipun berasal dari seorang presiden.

Gaya Jokowi mengingatkan kita pada masa kerajaan, atau masa feodal zaman doeloe. Bukan seorang presiden yang terpilih melalui proses demokrasi.

Masih di tahun yang sama, pada bulan Januari saat berkunjung ke Pekalongan, Jawa Tengah, Jokowi juga melempar-lemparkan payung dari dalam mobil.

Saat berkunjung ke Maluku bulan Februari 2017, Jokowi juga melempar-lemparkan hadiah kepada warga yang menyambutnya.

Laman sebelumnya 1 2 3 4Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button