NASIONAL

Syarat dan Tugas Pemimpin Muslim

“Sekarang misalnya kita menghadapi berbagai fitnah atau munculnya Covid-19 yang kita tidak bayangkan sebelumnya. Jadi dengan kemampuan memahami perkembangan aktual akan lebih terukur dalam menyelesaikan permasalahan,” kata Kiai Didin.

Dan yang keempat, pemimpin harus memiliki akhlakul karimah, seperti jujur, amanah dan tanggung jawab. Salah satu dari sikap yang disebutkan adalah menjaga amanah, itu lebih sulit dari profesionalisme, kalau profesionalisme itu bisa dipelajari dengan cepat, tetapi kalau amanah itu prinsip yang harus dipraktekkan seumur hidup.

“Itulah syarat-syarat kepemimpinan yang harus kita hadirkan di masa berikutnya. Sekarang ini kita sangat merasakan butuh pemimpin yang jujur dan memiliki kasih sayang kepada rakyatnya,” ucap Kiai Didin.

Selain itu, pemimpin juga memiliki tugas dan tanggung jawab. Dalam Islam, ada tiga tugas pokok seorang pemimpin.

Pertama, Himayah wa Taqwiyyah addien, memelihara dan menjaga agama dari berbagai pemikiran dan perilaku yang merusak.

Kedua, Himaayah wa at taqwiyyah al ummah, memelihara dan menjaga umat, kesatuan dan persatuannya, kesejahteraan hidupnya dan lain-lain. Pemenuhan kehidupannya yang sangat prinsipal.

Ketiga, Himaayah wa at takwiyyah ad daulah, menjaga dan memelihara NKRI.

“Jadi kepemimpinan bagian penting dari kehidupan kita, dan itu sesuai dengan harapan kita dimana kita selalu membaca doa agar dihadirkan pemimpin bagi orang-orang bertakwa,” tandas Kiai Didin.

red: adhila

Laman sebelumnya 1 2

Artikel Terkait

Back to top button