NASIONAL

Tiga Indikator Negara Sejahtera

Bogor (SI Online) – Cendekiawan Muslim Prof Dr KH Didin Hafidhuddin menjelaskan sejumlah persyaratan sebuah negara sejahtera. Menurut pandangan Islam, ada tiga indikator sebuah negara dikatakan sejahtera.

Kiai Didin mengungkapkan, indikator tersebut diambil dari hikmah dalam Al-Qur’an surat Al-Quraisy ayat 3 dan 4.

“Ada tiga indikator sebuah negara dikatakan sejahtera. Pertama, ketika masyarakat beribadah hanya kepada Allah dan tidak melakukan perbuatan syirik,” jelas Kiai Didin dikutip Suara Islam Online, Rabu (13/1) dalam sebuah kajian online.

Indikator kedua, kata Kiai Didin, masyarakat harus terbebas dari kelaparan. Artinya ketahanan pangannya kuat, dan ketahanan pangan itu juga merupakan bagian dari ibadah.

“Alumni IPB atau kampus lain di bidang pertanian harus selalu berfikir dalam peranan di bidang pangan agar kita berdaulat di negeri sendiri, negeri yang kaya ini harus di kelola untuk kemakmuran rakyat,” tutur Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu.

Indikator ketiga, negara harus memberikan ketengangan kepada rakyatnya. “Sehingga tidak ada rasa takut dan khawatir dalam menjalani kehidupan,” tandasnya.

red: adhila

Artikel Terkait

Back to top button