Komunitas Warteg Nusantara Tolak Rencana Pindah Ibu Kota
Jakarta (SI Online) – Komunitas Warung Tegal Nusantara (Kowantara) tegas menyatakan penolakannya tentang rencana pemindahan Ibu Kota RI dari Jakarta ke Kalimantan Timur.
“Menolak rencana pemindahan ibu kota ke tempat baru yang diwacanakan oleh Presiden Joko Widodo,” kata Ketua Kowantara Mukroni dalam pernyataan tertulisnya, Rabu 28 Agustus 2019.
Mukroni beralasan, pemindahan ibu kota membutuhkan anggaran yang cukup besar, sementara situasi ekonomi negara ini belum stabil.
Mukroni menyebut kondisi ekonomi yang tidak stabil itu dengan lima indikasi, yakni daya beli masyarakat yang semakin turun, naiknya harga bahan-bahan pokok, dan pendapatan usaha kecil semakin menurun terutama warung-warung makan kecil seperti warteg (Warung Tegal) dan lainnya yang sepi dari pembeli karena daya beli masyarakat yang semakin sulit.
Selain itu, kata Mukroni, kesempatan kerja yang semakin sempit akibat dari banyak perusahaan yang tutup mengakibatkan pengangguran semakin besar dan angka kemiskinan semakin tinggi. Apalagi saat ini utang negara uga makin membesar.
“Seharusnya pemerintah fokus mengatasi ekonomi untuk dijadikan prioritas utama seperti: daya beli masyarakat yang semakin turun, harga-harga bahan pokok yang tinggi, pengangguran semakin besar, kemiskinan yang tinggi, dan hutang Negara semakin menumpuk, masalah-masalah ekonomi tersebut yang wajib segera diatasi dan dijadikan prioritas utama pemerintah dalam menyejahterahkan rakyatnya bukan mewacanakan pemindahan ibu kota yang justru menambah masalah-masalah baru nantinya,” kata Mukroni.
red: farah abdillah