Persiapan Ramadan, Sejumlah Komunitas di Bogor Gelar Pengobatan Thibbun Nabawi
Bogor (SI Online) – Gabungan komunitas dakwah mengadakan kegiatan Kajian Thibbun Nabawi pada Ahad, 20 Maret 2022 di Masjid Al-Barakah, Gunung Batu, Kota Bogor.
Kegiatan ini diselenggarakan atas kerjasama DKM Al-Barakah, ADPD ARSYI Bogor Raya, PAZTI Bogor Raya, Rumah “Bismillah” dan RRDT. Melalui acara ini diharapkan terjalin persatuan lintas ormas dan komunitas dalam ikhtiar dakwah dan dan menebar manfaat bagi umat, khususnya dalam bidang kesehatan dan pengobatan.
Kegiatan ini juga diadakan dalam rangka mempersiapkan diri dengan ikhtiar menyehatkan hati dan badan agar bisa beribadah optimal di Bulan Ramadan yang sebentar lagi akan tiba.
Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari ketua DKM lalu dilanjutkan dengan pemaparan kajian materi I tentang Thibbun Nabawi yang disampaikan oleh Rizal Dalil sebagai anggota PAZTI Bogor Raya.
“Menurut Ibnu Qoyim dalam kitabnya yang berjudul Zaadul Maad, Thibbun Nabawi adalah cara pengobatan yang pernah dilakukan oleh Rasulullah seperti bekam, ruqyah dan sebagainya. Adapun konsep pengobatan holistik dalam Islam mencakup input, sistem dan output,” ujar Rizal.
Selain itu, Rizal juga menjelaskan bahwa pengobatan Akhir Zaman (PAZ) Al Kasaw merupakan metode pengobatan yang fokus pada sistem.
“Yaitu membetulkan penyimpangan pada tulang dan tubuh manusia agar kembali pada titik fitrah sehingga cukup efektif dan sesuai kondisi di akhir zaman, tanpa operasi, alat, obat dan jimat. PAZ merupakan hasil riset dari Ustaz Haris Moedjahid yang terinpirasi dari Al-Qur’an dan Hadits.” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Rizal memperlihatkan bagaimana cara terapi PAZ Al Kasaw kepada beberapa peserta kegiatan yang memiliki keluhan dan penyakit.
Materi kedua disampaikan Ustaz Gatot Hartono yang menjelaskan tentang Ruqyah Syar’iyyah.
“Ruqyah syar’iyyah adalah do’a kepada Allah, intinya adalah tobat dari kesyirikan dan dosa-dosa serta meluruskan tauhid kepada Allah Swt,” ujar sekretaris DPD ARSYI Bogor Raya sekaligus Owner RRDT Cibinong itu.
Dalam rangka mengedukasi masyarakat tentang penting dan mudahnya Ruqyah Syar’iyyah, Gatot pun membimbing peserta kegiatan untuk istighfar, bertobat lalu mempraktikkan ruqyah mandiri.
Alhamdulillah, setelah ayat demi ayat Al-Qur’an dibacakan, beberapa peserta merasakan badannya menjadi lebih enak dan hatinya terasa tenang.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ustaz Asep Wahyudin (Pengurus DPP ARSYI dan Owner Seroja) dan peruqyah dari komunitas Rehab Hati Bogor, serta Ustaz Wilyudin AR Dhani (Pengurus Dewan Da’wah Kota Bogor).
“Kegiatan sosialisasi pengenalan, pelatihan dan bimbingan Ruqyah Syar’iyyah yang didasarkan kepada pemahaman dan pendalaman tauhid kepada umat seperti ini, harus terus dilakukan dengan memanfaatkan jaringan masjid ke masjid. Sehingga umat menyadari bahwa terapi pengobatan dan penyembuhan yang pertama dan lebih utama harus dilakukan sebelum ke dokter atau ke rumah sakit adalah ruqyah, berdoa memohon kesembuhan kepada Allah Yang Maha Kuasa dan Maha Menyembuhkan,” ujar Ustaz Dhani.
“Walau pun tetap harus diikuti dengan pengobatan medis. Dengan upaya dan kegiatan seperti ini, diharapkan umat sedikit demi sedikit bisa lepas dari budaya dan tradisi pengobatan yang mengandung kesyirikan,” tambah Pengurus Dewan Da’wah Kota Bogor itu.
Usai pemaparan materi kajian, warga terlihat antusias apalagi kegiatan dilanjutkan dengan Sedekah Terapi. Tujuh orang terapis Rumah “Bismillah” melayani puluhan warga yang ingin diterapi hijamah (bekam) dan gurah.
Tua muda, pria wanita, bahkan beberapa orang yang sakit stroke pun ikut antre untuk ikhtiar berobat dengan Thibbun Nabawi. Rasa letih dan capai pun terasa sirna tatkala melihat senyuman dan ucapan terima kasih dari warga yang merasa terbantu dengan dakwah bil haal ini.
Panitia berharap, kegiatan ini menjadi ikhtiar dan wasilah untuk semakin memperkuat persatuan ummat, lintas ormas dan komunitas dakwah termasuk dalam bidang pengobatan. Semoga kegiatan serupa bisa diadakan ke depannya di berbagai daerah sebagai dakwah bil haal, menabar manfaat dan memberikan solusi Islami bagi umat.
rep: rizal
