FILANTROPI

ACT Luncurkan Film Series Ramadhan “Atap Padang Mahsyar”

Jakarta (SI Online) – Lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) pada 21 April 2021 ini tepat berusia 16 tahun. Ada yang istimewa, di hari miladnya yang ke-16, yang bertepatan dengan Ramadhan 1442 H, ACT meluncurkan film series Ramadhan berjudul “Atap Padang Mahsyar.” Serial web ini rencananya akan mulai tayang pada Jumat sore, 23 April 2021.

Peluncuran serial web itu digelar di Menara 165, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu sore (21/04/2021). Hadir dalam acara itu Presiden ACT Ibnu Khajar, Senior Vice President ACT N. Imam Akbari, sutradara sekaligus penulis skenario M. Dedy Vansophi, dan salah satu pemain utama serial Atap Padang Mahsyar, M. Taufik.

Dalam sambutannya, Presiden ACT Ibnu Khajar mengatakan, hadirnya serial web “Atap Padang Mahsyar” di hari milad ACT yang ke-16 membawa harapan tersendiri. Kisah sederhana yang sarat nilai keutamaan sedekah selaras dengan apa yang ACT tengah ikhtiarkan bersama masyarakat dalam membangun bangsa di tengah kondisi pandemi ini.

“Di usia ke-16 ini kami membawa spirit ‘Bangkitkan Sejatinya Bangsa’ dan mengajak masyarakat gotong royong untuk membantu sesama,” kata Ibnu.

Presiden ACT Ibnu Khajar.

Menurut Ibnu, serial ‘Atap Padang Mahsyar’ ini punya pesan sedekah yang kuat, di mana sedekah itu membantu kebutuhan komunal di sebuah wilayah.

“Pesan inilah yang relevan dengan kondisi kita saat ini, yang juga kami terus sampaikan melalui gerakan kedermawanan maupun aksi kemanusiaan,” terang Ibnu.

Sementara itu, Senior Vice President ACT sekaligus Penasihat Produksi Serial “Atap Padang Mahsyar” N. Imam Akbar menambahkan, serial tersebut mengingatkan umat muslim kembali pada sebuah hadits Nabi Muhammad terkait sedekah sebagai naungan di Padang Mahsyar. Saat itu tidak ada naungan, kecuali naungan Allah SWT. Dan salah satu dari tujuh kelompok manusia yang mendapat naungan Allah SWT itu adalah orang yang bersedekah dengan ikhlas.

Imam menambahkan, sedekah jariyah bisa jadi solusi untuk permasalahan umat. Maka dari itu, pihaknya akan terus meluaskan nilai-nilai sedekah sedekah ini, baik yang sifatnya gerakan maupun aksi kemanusiaan.

“Kami berharap sedekah tidak hanya membawa kebahagian dan kebaikan bagi suadara-saudara kita yang membutuhkan, tapi bagi kita juga,” ujar N. Imam Akbari.

Selain itu, serial tersebut juga menanamkan pesan bahwa sedekah dapat dilakukan oleh semua manusia, baik dalam kondisi lapang maupun sulit. Utamanya di bulan Ramadan ini, di mana Ramadan merupakan momen terbaik untuk bersedekah sebagai bagian dari amal saleh.

Penulis sekaligus sutradara M. Dedy Vansophi, atau yang kerap disapa Romo ini menyebut, serial ‘Atap Padang Mahsyar’ ia buat berdasarkan kisah nyata yang berasal dari desanya di Pemalang, Jawa Tengah.

“Jadi saya itu sedang menerbitkan kumpulan cerpen yang semuanya terinspirasi dari cerita-cerita Islam yang saya dapatkan di ‘pinggir jalan’, atau dari ‘orang-orang kecil’. Nah, salah satunya ceritanya Atap Padang Mahsyar ini. Banyak nilai-nilai langka dalam cerita ini yang berbobot, yang bisa kita sampaikan,” ujar Romo.

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button