AKBAR Salurkan Bantuan Sembako untuk Guru Ngaji di Masa Pandemi
Bogor (SI Online) – Hingga saat ini wabah virus Covid-19 atau Corona masih merebak di seluruh penjuru dunia, termasuk di Indonesia.
Dampak dari pandemi tersebut tidak hanya menghilangkan kemacetan, tetapi juga telah menutup masjid dan pengajian. Sementara itu, kondisi ekonomi juga semakin menurun, apalagi masyarakat diminta untuk tinggal di rumah sehingga aktivitas mencari nafkah berkurang bahkan tidak ada. Kondisi tersebut berdampak kehidupan masyarakat semakin sulit, tak terkecuali para ulama dan ustaz.
Menyikapi kondisi tersebut, tim Aksi Kemanusiaan Bogor Raya (AKBAR) menyalurkan bantuan untuk para guru agama informal yang sebagian besar tidak punya usaha sampingan.
“Dalam dua hari ini AKBAR sudah mendistribusikan amanah dari para dermawan sebanyak 150 paket sembako, untuk saat ini penyebaran kita khususkan untuk para asatiz, pejuang dakwah dan guru ngaji yang selama ini senantiasa mendampingi kita,” kata Wakil Koordinator AKBAR Ustaz Dadang Holiyullah kepada Suara Islam Online, Rabu (22/4/2020).
Paket sembako tersebut, kata Dadang, dibagikan di sejumlah wilayah Kota Bogor. “Ini bagian daripada penyelarasan program AKBAR, dan salah satu target programnya adalah memperhatikan guru-guru ngaji. Meski jumlahnya tidak sesuai dengan harapan namun setidaknya bisa membantu pada saat ini,” ujarnya.
Ustaz kondang asal Bogor itu mengingatkan kepada siapapun yang kelebihan rezeki untuk peduli kepada kaum duafa. “Inilah saatnya untuk berbuat membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan, jangan lupa dalam setiap harta kita ada hak orang lain,” jelasnya.
Terkait kepedulian kepada guru ngaji, menurutnya mereka adalah orang-orang yang tawadu. “Di saat sulit seperti ini mereka lebih memilih diam tidak mau meminta karena menjaga izzah, karena itu dalam kondisi wabah ini kita sebagai murid-muridnya harus bergerak untuk memikirkan mereka,” tandas Dadang.
AKBAR adalah gerakan para ustaz dan aktivis dari berbagai ormas Islam dan lembaga kemanusiaan. Dibentuknya gerakan dalam rangka membantu masyarakat yang terdampak wabah virus Covid-19.
red: adhila