NASIONAL

Aliansi Mahasiswa Nahdlatul Ulama Dukung Muktamar NU Diundur Januari 2022

Jakarta (SI Online) – Puluhan orang yang mengatasnamakan Aliansi Mahasiswa Nahdlatul Ulama (AM-NU) mendukung Muktamar PBNU ke-34 dilaksanakan pada akhir bulan Januari 2022. Alasannya, hal itu akan bertepatan dengan Hari Lahir NU ke-96.

Alasan lain permintaan pengunduran dari jadwal semula yakni 23-25 Desember 2021 adalah karena menyesuaikan kondisi pandemi yang oleh pemerintah diterapkan PPKM Level 3.

“Kami mendukung PBNU segera menggelar pleno untuk menentukan tanggal pelaksanaan Muktamar ke 34. Hal itu tidak menjadi bahan spekulasi pihak yang tidak sabar untuk dilaksanakannya Muktamar, sehingga menimbulkan kegaduhan di tubuh ormas Islam terbesar di Indonesia ini,” ungkap Koordinator Aksi AM-NU, Jufri, dalam keterangan persnya, Jumat (3/12/2021).

Keterangan AM-NU tersebut menanggapi adanya dugaan sikap tiba-tiba dari Pjs Ketua Rais Aam KH Miftachul Akhyar yang secara sepihak tanpa ada Ketua Umum KH Said Aqil Siroj langsung mengumumkan pelaksanaan Muktamar tanggal 17 Desember 2021.

Keputusan ini menurut AM-NU jelas melanggar AD/ART NU yang menyebutkan Ketua Rais Aam bersama Ketua Umum PBNU melaksanakan Muktamar.

“Padahal dalam AD ART NU, jelas-jelas disebutkan bahwa Rais Aam bersama Ketua Umum bertugas melaksanakan Muktamar,” kata Jufri.

Surat Keputusan PBNU yang menginstruksikan agar penyelenggaraan Muktamar NU di Lampung dilaksanakan pada 17-19 Desember 2021 pun dinilai tidak sah. Pasalnya, pernyataan tersebut hanya ditandatangani oleh Pjs Rais Aam KH Miftachul Akhyar.

Semula Muktamar NU diagendakan pada 23 – 25 Desember 2021 di Lampung. Namun kemudian pemerintah mengumumkan pemberlakuan PPKM Level 3 menjelang Natal dan Tahun Baru, sehingga pelaksanaan Muktamar tidak bisa dilaksanakan sesuai rencana.

AM-NU sempat melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung/kantor Pusat PBNU, Jakarta. Aksi unjuk rasa itu dimaksudkan sebagai penekanan bahwa Muktamar mesti dilaksanakan pada Januari 2022.

“Kami meminta agar PBNU melakukan pleno lagi. Sebab ada yang ingin Muktamar dipercepat. Katakanlah kebenaran itu walau pahit. Agar Muktamar yang kita harapan, baik, terlaksana,” kata salah satu orator AM-NU.

AM-NU juga mendukung sembilan kiai khos. Dukungan itu agar kesembilan kiai sepuh tersebut mau melaksanakan Muktamar pada bulan Januari 2022.

red: a.syakira

Artikel Terkait

Back to top button