Anies Sebut 22 Ribu Orang akan Jadi Saksi Sejarah Formula E Pertama di Indonesia
Jakarta (SI Online) – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut, 22 ribu penonton bakal jadi saksi sejarah perhelatan Formula E pertama di Indonesia.
“Dan selamat kepada 22.000 orang pembeli tiket yang akan menjadi saksi sejarah perhelatan perdana Formula E di Indonesia. Sampai jumpa Sabtu ini di Jakarta E-Prix!“, kata Anies dalam unggahan di Instagramnya, dipantau Kamis (02/06/2022).
Baca juga: Tinjau Sirkuit Jakarta E-Prix, Anies: Alhamdulillah Persiapan Lancar
Tiket Formula E terbagi menjadi dua jenis yaitu di dalam sirkuit dan di luar sirkuit.
Anies bersyukur bahwa persiapan Jakarta E-Prix berjalan dengan lancar jelang acara 4 Juni mendatang. Ia pun mengapresiasi kolaborasi dengan berbagai pihak termasuk menyebut nama Ahmad Sahroni.
“Terima kasih pada Chairman Organizing Committee Jakarta E-Prix, Bapak Ahmad Sahroni dan tim yang all out, sehingga event ini Insya Allah bisa terlaksana dengan baik. Terima kasih kepada seluruh jajaran Jakpro dan para pekerja yang juga sudah optimal mempersiapkan ini. Lalu, apresiasi atas dukungan tim internasional Formula E yang menyiapkan semua,” tulis Anies.
Pada unggahan yang lain, Anies juga mengunggah foto-foto ia bersama sejumlah pembalap Formula E.
“Tadi malam hadir dalam resepsi informal dan santai, dengan para pembalap. Para pembalap Formula-E itu telah tiba di Jakarta,” kata dia.
Anies mengungkapkan, total ada 22 pembalap dari 11 tim yang akan berlaga di Jakarta pada Sabtu nanti. Tim-tim peserta Formula E berasal dari berbagai negara. Ada Jerman, Inggris, Prancis, Monako, Amerika Serikat, India hingga China.
“Beberapa pembalap Formula E ada yang merupakan jebolan Formula 1, antara lain Stoffel Vandoorne, Pascal Wehrlein, hingga Sebastien Buemi,” kata dia.
