Bahagianya Santri Pesantren Ar Rasyid Tahun Ini Bisa Makan Daging Kurban
Bogor (SI Online) – Setiap anak memiliki potensi dan layak mendapatkan pendidikan serta pengasuhan yang baik. Sama halnya dengan para santri yang berada di Pesantren Tahfidz Al-Qur’an. Pondok pesantren ini khusus anak-anak dhuafa dan yatim.
Hal tersebut membuat ASAR Humanity, sebuah lembaga kemanusiaan yang bergerak di bidang pendidikan (pesantren tahfidz), emergency (kebencanaan) dan bantuan untuk masyarakat Palestina memilih Pondok Pesantren Tahfidz Ar Rasyid Nambo sebagai salah satu pondok pesantren yang mendapat penyaluran hewan kurban pada Iduladha 1443 H lalu.
“Kami berharap anak-anak yatim dan dhuafa ini bisa menjadi sumber daya insani yang saleh atau salehah, unggul, mandiri dan berkualitas sehingga mampu menjawab tantangan kehidupan serta bisa bermanfaat untuk agama, bangsa dan negara,” ujar Head of Program ASAR Humanity, Deniarsyah, secara resmi dalam keterangannya, Rabu (20/07/2022).
Teh Deni, panggilan akrabnya, merasa bersyukur dan berterima kasih kepada mitra yang telah memberi amanah kepada ASAR Humanity yang berkolaborasi dengan Duta Quran Indonesia.
“Alhamdulilah kurban berupa satu sapi super, satu sapi A+, dua sapi reguler, empat kambing super dan enam kambing reguler telah disembelih minggu lalu di Pondok Pesantren Tahfidz Ar Rasyid Al Quds, Nambo, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor,” ujar Teh Deni.
Menurut Teh Deni, santri di sana sangat berterima kasih untuk para dermawan yang berkurban melalui Asar Humanity. Bahkan, mereka masih tidak menyangka bisa makan daging kurban tahun ini.
“Tahun ini, ratusan Kepala Keluarga (KK) bisa merasakan manfaat dari kurban yang para dermawan tunaikan melalui ASAR Humanity,” kata Teh Deni.
Teh Deni berharap, semoga segala kebaikan dan keberkahan Allah ganjar dengan pahala berlipat, tercurahkan kepada para pahlawan kebaikan yang telah menyukseskan pemotongan hewan kurban.
“Selain ke Pondok Pesantren Ar Rasyid Al Quds Nambo, ASAR Humanity juga telah menyalurkan kurban berupa 23 ekor sapi dan 42 ekor kambing pada sekitar 4.420 penerima manfaat,” tukas Teh Deni.
red: farah abdillah
