NASIONAL

DPRD Kota Bogor dan Forum Masyarakat Peduli Bogor Sepakat Tolak Holywings

Bogor (SI Online) – Sejumlah tokoh dan pimpinan ormas Islam yang tergabung dalam Forum Masyarakat Peduli Bogor (FMPB) melakukan audiensi kepada Pimpinan DPRD Kota Bogor, Rabu (12/01) di Gedung DPRD Kota Bogor Jl Pemuda, Tanah Sareal, Kota Bogor.

FMPB diwakili oleh Ustaz Wilyudin Dhani, Ustaz Abdul Qodir, Habib Masyhoer, Ustaz Abdul Halim dan lainnya. Mereka diterima oleh Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto, Ketua Komisi I Safrudin Bima, Wakil Ketua I Jenal Mutaqin dan Wakil Ketua II Dadang Danubrata.

Pimpinan delegasi FMPB Ustaz Asep Abdul Qodir mengatakan, saat ini warga Bogor resah dengan adanya rencana pembangunan Holywings.

“Resahnya adalah keberadaan Holywings yang kita sudah tahu bersama dari banyaknya info beredar bahwa di dalamnya ada kemaksiatan. Dan mereka berencana membuka 50 cabang termasuk di Bogor,” ungkap Asep.

Dalam pernyataan sikapnya, FMPB menilai bahwa keresahan warga Bogor dikarenakan Holywings yang telah beroperasi di Jakarta dan kota-kota besar lainnya diketahui memraktikkan usaha yang berpotensi menimbulkan gangguan ketertiban dan ketentraman masyarakat, di antaranya Holywings menjual minuman beralkohol.

Dan telah dipahami bersama, bahwa minuman beralkohol adalah minuman yang telah diharamkan dalam Islam yang merupakan agama mayoritas dianut oleh masyarakat Bogor.

Minuman beralkohol juga merupakan induk dari segala bentuk kejahatan, karena minuman beralkohol dapat merusak kesehatan, baik fisik maupun akal orang yang meminumnya, sehingga berpotensi untuk melakukan tindak kejahatan atau kemaksiatan.

Karena itulah, kata Asep, FMPB menolak pembangunan Holywings di Bogor. “Kami peduli dengan Kota Bogor dan kami ingin Bogor bersih dari kemaksiatan. Peran ulama dan umara harus sejalan dalam menghadapi masalah ini,” jelasnya.

FMPB menolak rencana beroperasinya Holywings di Bogor, apalagi jika dilihat dari lokasi pembangunannya yang berada di jalan Pajajaran berdekatan dengan berbagai fasilitas umum, seperti kantor Kecamatan Bogor Timur, Kantor Polsek Bogor Timur, Masjid Raya Bogor, Madrasah Aliyah Negeri 2 dan SMK Baranangsiang Bogor.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi I DPRD Kota Bogor Safrudin Bima menyatakan sejalan dengan aspirasi FMPB tersebut.

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button