INTERNASIONAL

Erdogan Tuding 104 Pensiunan Laksamana AL Turki Akan Kudeta

Ankara (SI Online)-Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut sekitar 140 pensiunan laksamana Angkatan Lautr negaranya mengatur plot untuk menggulingkannya. Tuduhan itu dipicu oleh aksi mereka yang berkumpul dan membuat pernyataan bersama di malam hari.

“Tidak mungkin menerima 104 pensiunan laksamana untuk berkumpul dan mengeluarkan pernyataan tengah malam di negara dengan masa lalu penuh kudeta dan ultimatum,” kata Erdogan, Senin (05/04/2021).

“Ini tidak bisa disebut kebebasan berbicara. Ini dianggap sebagai serangan terhadap demokrasi, supremasi hukum dan kehendak bangsa,” lanjut Erdogan yang dilansir Bloomberg, Selasa (6/4/2021).

Tuduhan Erdogan disampaikan beberapa jam setelah pihak berwenang menahan beberapa laksamana dan menuduh mereka berencana menggulingkan pemerintah yang sah.

Sebanyak 14 dari mereka dituduh sebagai biang keladi di balik pernyataan bersama yang dikeluarkan akhir pekan lalu yang mengritik sikap pemerintah pada perjanjian maritim internasional utama dan meminta militer untuk melindungi nilai-nilai sekulernya.

“Kami akan menunjukkan mereka yang berani mengancam bangsa dan pemerintahan yang mereka pilih,” kata Erdogan.

“Kami mengambil setiap jenis tindakan setelah pernyataan bersama itu,” imbuh Erdogan.

Presiden Erdogan secara signifikan telah membatasi kekuasaan militer, terutama setelah upaya kudeta 2016 yang gagal oleh elemen-elemen militer yang dituduh memiliki hubungan dengan seorang ulama yang berbasis di Amerika Serikat (AS), Fethullah Gulen.

Pemerintahan Erdogan dan beberapa pemimpin oposisi menggambarkan pernyataan bersama ratusan pensiunan laksamana itu sebagai upaya untuk memulihkan pengawasan militer di negara itu.

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button