NASIONAL

Harga Minyak Dunia Terjun Bebas, Siap Tagih Janji Erick Thohir Turunkan Harga BBM

“Tapi apakah solar dan pertalite itu nanti harga pasar? ya enggak bisa, (tetap) subsidi,” kata Erick.

Berdasarkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2022 yang telah disepakati oleh Badan Anggaran DPR bersama pemerintah pada 9 September 2021 lalu, nilai asumsi harga minyak mentah Indonesia (ICP) tahun ini adalah sebesar 63 dolar AS per barel.

Harga ICP yang terus melambung akibat kondisi geopolitik global membuat beban APBN meningkat karena Indonesia masih mengimpor minyak sekitar 700 ribu barel minyak per hari untuk memenuhi kebutuhan BBM dalam negeri. Erick meminta agar masyarakat tidak lagi membanding-bandingkan harga BBM Indonesia dengan negara lain yang menjual BBM dengan harga murah, karena negara-negara itu mayoritas masih menghasilkan minyak.

“Indonesia sudah (menjadi) negara impor BBM dari tahun 2003, ini kadang-kadang yang kita persepsinya itu belum menyadari karena dulu kita selalu ingat kita negara OPEC,” ungkap Erick.

“Jumlah penduduk bertambah dari berapa ratus juta (dulu) sekarang 273 juta, mobil tambah yang artinya penggunaan BBM meningkat, belum lagi industri petrochemical membutuhkan crude oil yang kita produksi untuk plastik, baju, dan lain lain. Dengan hal seperti itu, suka tidak suka kita harus mulai mengefisienkan impor, harus juga mengurangi ketergantungan dengan BBM,” imbuhnya.

red: a.syakira/dbs

Laman sebelumnya 1 2

Artikel Terkait

Back to top button