NASIONAL

HNW: Habib Rizieq Pulang di Hari Pahlawan Kabar Paling Bahagia

Mereka yang mengalami Islamophobia, kata HNW, karena tidak memahami sejarah. Seolah-olah umat Islam dan para ulama tidak memiliki peran apapun dalam perjuangan.

Padahal, menurut dia, umat Islam dan para ulama memiliki jasa yang sangat besar. Salah satunya adalah menyelamatkan Pancasila dan NKRI.

“Mereka yang Indonesiafobia, sehingga istilah kafir dan thoghut muncul karena tidak memahami agamanya dengan baik. Padahal, lahirnya NKRI merupakan buah jihad dan ijtihad para ulama, sehingga harus dijaga dan pertahankan,” kata dia.

Pada kesempatan itu HNW juga menambahkan, salah satu tujuan dilakukannya Sosialisasi Empat Pilar MPR adalah melempangkan kembali nilai-nilai kehidupan berbangsa dan bernegara yang bengkok.

Selain itu, sosialisasi juga berfungsi mengingatkan dan menyegarkan kembali tentang empat pilar.

“Pepatah mengatakan tak kenal maka tak sayang. Karena itu agar masyarakat menyayangi negaranya, mereka harus dikenalkan kembali akan Indonesia, agar lebih sayang, mereka harus lebih kenal Indonesia,” ujarnya.

HNW di depan masyarakat Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, juga menyampaikan selamat datang kepada Habib Rizieq Syihab yang telah kembali ke Indonesia.

“Kepulangan Habib Rizieq Syihab bertepatan dengan Hari Pahlawan merupakan kabar yang membahagiakan, karena pada Hari Pahlawan seluruh bangsa Indonesia diajak untuk mengingat kembali jasa para pahlawan,” katanya.

Wakil Ketua MPR menyampaikan soal Hari Pahlawan itu secara daring dalam acara Temu Tokoh Nasional. Acara tersebut berlangsung di Pondok Pesantren Takhfidzul Al Quran (PPTQ) Ibnu Abbas Klaten Jawa Tengah, Selasa (10/11).

Selain HNW, acara tersebut juga menghadirkan dua narasumber lain, yaitu Dr Muhammad Mu’inudinillah MA (Direktur PPTQ Ibnu Abbas Klaten) dan Hadi Santoso MSi (Wakil Ketua Komisi D DPRD Provinsi Jawa Tengah).

sumber: antara

Laman sebelumnya 1 2

Artikel Terkait

Back to top button