Pemkot Sukabumi akan Bangun Museum KH Ahmad Sanusi
Sukabumi (SI Online) – Pemerintah Kota (pemkot) Sukabumi berencana membangun museum KH Ahmad Sanusi sebagai rasa bangga dan hormat atas dianugerahinya ulama tersebut sebagai Pahlawan Nasional.
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menyatakan museum tersebut sudah direncanakan beberapa tahun yang lalu oleh pemkot. Nantinya museum tersebut akan diisi dengan karya-karya KH Ahmad Sanusi semasa hidup.
“Karya-karya dari beliau setelah menjadi Pahlawan Nasional maka bukan lagi menjadi peninggalan keluarga tetapi ini tentunya bagi umat dan warga masyarakat,” kata Fahmi usai berkunjung ke Pondok Pesantren Syamsul Ulum, Selasa (8/11/2022).
Fahmi menyatakan, pembangunan museum KH Ahmad Sanusi itu ditargetkan selesai pada tahun 2023. Pihaknya pun akan melakukan komunikasi serta koordinasi dengan berbagai pihak terkait lokasi dan anggaran yang akan digunakan untuk membangun museum.
“Insya Allah kita harapkan tahun depan bisa selesai, nanti anggaran itu macam-macam dari Pemda, CSR, dari komunitas nanti gabungan,” ujarnya.
Selain membuat museum, monumen KH Ahmad Sanusi juga masih dalam pembahasan. Fahmi menyebut kemungkinan monumen itu bukan dibangun di Taman makam pahlawan Suryakencana, melainkan akan digabung dengan museum.
“Kalau pembuatan monumen belum kita bicarakan, mungkin nanti [monumen] bagian dari museum yang akan kita buat, kita masih mengkomunikasikan titik mana yang paling tepat. Sekarang kita sedang memperbaiki kondisi makam beliau sehingga betul-betul layak dan dapat menjadi tempat ziarah dari berbagai pihak,” jelasnya.
Fahmi menyatakan KH Ahmad Sanusi bukan hanya pahlawan setingkat Kota Sukabumi saja, tetapi sudah masuk ke taraf nasional karena KH Ahmad Sanusi tercatat sebagai anggota BPUPKI dan pendiri PUI.
Cucu KH Ahmad Sanusi sekaligus Ketua Umum Yayasan Pendidikan Islam Syamsul Ulum, Hj Neni Fauzia menanggapi rencana pemkot membuatkan museum dan monumen hingga memperbaiki makam KH Ahmad Sanusi.
“Kami sangat senang sekali karena dengan jalan itu [museum KH Ahmad Sanusi] karya beliau bisa terawat. Saya sangat mensupport sekali, mudah-mudahan apa yang dikemukakan oleh pemerintah daerah menjadi suatu kenyataan,” ujarnya.
Menurut catatan Neni, ada banyak karya KH Ahmad Sanusi. “Mudah-mudahan karya tulis beliau itu bisa bermanfaat dan bisa diakses oleh masyarakat ataupun para sarjana Islam,” jelasnya.
sumber: sukabumiupdate