Ulama Palestina Serukan Jaga Al-Aqsha dari Serbuan Yahudi
Ramallah (SI Online) – Sejumlah esktrimis yahudi pada Senin (26/12/2022) menyerbu Masjidil Aqsha melalui pintu gerbang Maghoribah, dikawal ketat pasukan kepolisian Israel, di tengah cuaca hujan.
Dilansir Pusat Informasi Palestina, Senin (26/12), Badan Wakaf Islam di Al-Quds menyebutkan, puluhan pemukim yahudi menyerbu Masjidil Aqsha, mereka berkeliling di pelatarannya, dan menunaikan ritual Talmud di bagian timur.
Sementara itu pasukan Israel melanjutkan intimidasi terhadap kaum muslimin yang hendak masuk ke Al-Aqsha, menahan kartu identitas mereka di gerbang luar Al-Aqsha, di tengah cuaca dingin dan hujan.
Hampir setiap hari selain Jumat dan Sabtu, Masjidil Aqsha menjadi target serbuan kelompok yahudi, dalam rangkaian upaya Israel membagi Al-Aqsha secara waktu dan tempat.
Seruan Palestina terus bergulir untuk siaga dan berjaga di Masjidil Aqsha, untuk menggagalkan rencana zionis dan para pemukim zionis.
Dalam konteks terkait, Lembaga Al-Aqsha Untuk Pelayanan Wakaf dan Tempat Suci, menggelar agenda peduli Al-Quds, di kota Thibah wilayah Palestina 1948, dihadiri Kepala Lembaga Tinggi Islam dan Khatib Masjidil Aqsha, Syekh Ikrimah Shabri.
Syekh Shabri menyatakan pentingnya kedudukan Masjidil Aqsha bagi kaum muslimin, sebagai kiblat pertama, dan masjid ketiga yang menjadi tujuan wisata kaum muslimin.
Syekh Shabri menegaskan urgensi kehadiran ke Al-Aqsha, kewajiban ini bagi seluruh kaum muslimin, khususnya warga Palestina yang mampu datang ke kota Al-Quds, di tengah ancaman yang mengincarnya.
Tokoh Al-Quds ini juga mengapresiasi Lembaga Al-Aqsha dalam membela dan mempertahankan Masjidil Aqsha, termasuk upaya mereka menyewa bis ke Al-Aqsha, sebagai langkah kesiagaan yang nyata.
Syekh Shabri menyerukan untuk menyatukan barisan di kalangan elemen Palestina, dan bersiaga ke Masjidil Aqsha.
sumber: infopalestina