SUARA PEMBACA

Ironi Masa Pandemi: Rakyat Kian Tercekik, Kekayaan Pejabat Terus Naik

Selain itu, jika rakyat meragukan kekayaan seorang penguasa atau pejabat negara, maka perhitungan harta dan pembuktikan terbalik dapat diberlakukan atas penguasa atau pejabat tersebut. Hal ini pernah dilakukan oleh Khalifah Umar bin Khattab r.a. saat beliau berkuasa.

Khalifah Umar r.a. pernah menghitung kekayaan para pejabatnya, baik di awal maupun di akhir jabatannya. Jika terdapat kenaikan harta yang tidak wajar, maka pejabat yang bersangkutan harus membuktikan, bahwa kekayaannya diperoleh dengan cara yang halal. Jika pejabat tersebut gagal membuktikan, maka Khalifah Umar r.a. memerintahkan pejabat tersebut untuk menyerahkan kelebihan hartanya dari jumlah yang wajar ke kas negara; atau membagi dua kelebihan harta itu untuk pejabat yang bersangkutan dan sisanya untuk negara.

Sungguh para penguasa dan pejabat semestinya berhati-hati dalam pengurus harta umat. Mereka merupakan pelayan rakyat, bukan pedagang yang berlomba-lomba meraup keuntungan lewat jabatan. Sebagai pelayan rakyat, sudah kewajiban tuan penguasa dan tuan pejabat mengurusi kemaslahatan umat. Bukan sebaliknya, silau akan gemerlap harta dunia yang fana. Alhasil, hanya dalam naungan Islam, ketakwaan tuan pejabat terjaga dan tidak gila harta. Harta umat pun terkelola dengan benar sesuai koridor syarak. Wallahu a’lam bissawab.

Jannatu Naflah, Praktisi Pendidikan

Laman sebelumnya 1 2

Artikel Terkait

Back to top button