INTERNASIONAL

Jubir IIA: Tak Ada al-Qaeda atau ISIS di Afghanistan

Kabul (SI Online) – Pemerintah Imarah Islam Afghanistan (IIA) menegaskan tidak ada bukti keberadaan ISIS atau al-Qaeda di Afghanistan.

Pernyataan pada Selasa (21/9/2021) itu keluar setelah ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan bom di kota timur Jalalabad.

Juru bicara IIA Zabihullah Mujahid menolak tuduhan bahwa al-Qaeda mempertahankan kehadirannya di Afghanistan. Dia berulang kali berjanji tidak akan ada serangan terhadap negara ketiga dari Afghanistan oleh al-Qaeda.

“Kami tidak melihat siapa pun di Afghanistan yang ada hubungannya dengan al-Qaeda,” kata Mujahid dalam konferensi pers di Kabul.

“Kami berkomitmen pada fakta bahwa, dari Afghanistan, tidak akan ada bahaya bagi negara mana pun,” sambung Wakil Menteri Informasi dan Penyiaran itu.

Afiliasi ISIS di Afghanistan, yang dikenal sebagai Negara Islam Khorasan (ISIS-K), pertama kali muncul di Afghanistan timur pada 2014 dan kemudian membuat terobosan ke daerah lain, terutama di utara. Khorasan merupakan nama lama untuk wilayah tersebut.

Kelompok tersebut mengaku bertanggung jawab atas serangkaian serangan bom di kota Jalalabad di Afghanistan timur pada akhir pekan lalu.

ISIS-K juga mengklaim serangan bom bunuh diri di bandara Kabul bulan lalu yang menewaskan 13 tentara AS dan sejumlah warga sipil Afghanistan yang telah berkerumun di luar gerbang bandara.

Mujahid membantah gerakan ISIS memiliki kehadiran asli di Afghanistan meskipun dia mengatakan itu “secara tak terlihat melakukan beberapa serangan pengecut.”

“ISIS yang ada di Irak dan Suriah tidak ada di sini. Namun, beberapa orang yang mungkin adalah warga Afghanistan kita sendiri telah mengadopsi mentalitas ISIS, yang merupakan fenomena yang tidak didukung oleh rakyat,” papar dia.

“Pasukan keamanan Imarah Islam siap dan akan menghentikan mereka,” tegas dia.

red: a.syakira

Artikel Terkait

Back to top button