Ketua MUI: Dakwah Islam Harus Beradaptasi dengan Media Digital Baru
Jakarta (SI Online) – Ketua MUI bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Muhammad Cholil Nafis, menegaskan dakwah islam pada saat ini harus menyesuaikan dengan perkembangan teknologi yang ada.
“Saat ini, kecenderungan orang belajar tidak duduk di majelis saja, karena sekarang sudah ada Youtube, Tiktok, Instagram TV dan media-media lainnya. Perkembangan dakwah juga harus beradaptasi dengan media-media baru tersebut. Dakwah secara lisan yang sifatnya oral harus beralih ke digital, ” ujar Kiai Cholil pada kegiatan Halaqah Dakwah yang diselenggarakan Komisi Dakwah MUI di Jakarta, Jumat (22/04).
Kiai Cholil menyampaikan, berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, 89% generasi milenial saat iki sudah tidak lagi mengaji di masjid dan majelis taklim.
“Saat iki generasi milenial lebih senang melihat Youtube, tidak lagi menonton TV ataupun datang ke majelis. Mereka tidak ingin ngajinya, waktunya, dan tempatnya terikat, ” ungkap pengasuh Pesantren Cendekia Amanah, Depok itu.
Dengan perkembangan teknologi tersebut, Cholil berharap kegiatan dakwah Islam khususnya di MUI dapat segara beradaptasi dan berinovasi menyesuaikan perkembangan zaman.
Selain itu, seiring perkembangan teknologi, MUI juga harus memantau serta mengawal narasi digital yang sesuai dengan pedoman dakwah.
sumber: mui.or.id