#Bebaskan PalestinaNASIONAL

Krisis Listrik di Gaza, Suplai Hanya Empat Jam Setiap Hari

Gaza (SI Online) – Direktur biro media perusahaan listrik Gaza, Mohammad Tsabit mengatakan, jadwal suplai listrik saat ini belum berubah, perusahaan listrik hanya mampu mensuplai 4 jam setiap hari, dan 16 jam lainnya putus.

Dilansir Pusat Informasi Palestina, Jumat (28/8) Tsabit menegaskan bahwa perusahaan listrik mensuplai infrastruktur yang sangat membutuhkan listrik lebih sampai 24 jam, seperti rumah sakit, sumur air, dan pengolahan limbah air.

Saat ini tengah dilakukan kordinasi dengan sejumlah pemkot di Gaza, bahwa Gaza tengah mengalami krisis listrik yang parah dan tidak mampu memberikan suplai sebagaimana biasa.

Sejumlah komunikasi terus dilakukan untuk distribusi listrik, kami memiliki ruang operasional bersama dan komunikasi berkesinambungan, serta pusat informasi dalam menerima keluhan untuk membantu kebutuhan warga saat ada kerusakan.

“Sementara itu pembangkit listrik di Gaza berhenti beroperasi dan belum ada perubahan, kondisi di Gaza sangat sulit. Para petugas kami mengalami tekanan besar untuk menyediakan kapasitas listrik yang terbatas bagi warga,” ujar Tsabit.

Beberapa waktu lalu, aliansi pemkot Gaza mengingatkan dampak krisis akibat berhentinya pembangkit listrik satu-satunya di Gaza, pasca informasi otoritas energi dan sumber daya di Gaza.

Pembangkit listrik di Gaza berhenti beroperasi pada Selasa, (18/8/2020), disebabkan larangan masuk bahan bakar oleh pihak penjajah Israel, dalam rangkaian kebijakan Israel memperketat blokade Gaza.

red: adhila

Artikel Terkait

Back to top button