DAERAH

Maulid Nabi bersama KKNU 1926 di Padepokan Welas Asih Bogor

Bogor (SI Online) – Sejumlah ulama dari Pimpinan Pusat Komite Khittah Nahdlatul Ulama (KKNU) 1926 menghadiri perayaan Maulid Nabi Muhammad Saw di Padepokan Welas Asih, Parung, Bogor pada Rabu malam (21/10/2020).

KH Roudl Bahar, ulama kharismatik asal Jawa Barat yang hadir dalam kesempatan itu beryukur saat ini sudah memasuki bulan Rabiul Awal, bulan dimana Nabi Muhammad Saw dilahirkan. Dengan perayaan maulid, ia mengajak jamaah untuk lebih mencintai Rasulullah dengan mengikuti sunnahnya.

Selain itu, ulama yang akrab disapa Abah Roudl itu juga bersyukur acara maulid tersebut dihadiri para zuriyah (keturunan) pendiri NU.

“Para ulama di KKNU 1926 ingin mengembalikan NU kepada jati dirinya sesuai tujuan para pendirinya,” katanya.

Abah Roudl yang diharapkan menjadi Rais Syuriah KKNU Jawa Barat itu mengatakan, KKNU hadir untuk menyelamatkan organisasi besar di Indonesia.

“Tetapi berdirinya KKNU tidak menjadi tandingan bagi NU sekarang, tapi merupakan satu wadah untuk mengingatkan, apabila pengurus di NU melakukan kesalahan di luar tujuan maka KKNU bisa meluruskan,” jelasnya.

Pimpinan Ponpes Al Bakriyah, Sadeng, Bogor itu berharap, pengurus KKNU di tiga provinsi yaitu Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten bisa segera terbentuk.

“Gerakan dakwah harus terorganisir secara rapih, karena kalau tidak teroganisir akan kalah oleh gerakan batil yang teroganisir,” kata Abah Roudl.

Perayaan maulid yang digelar terasa khidmat dengan lantunan shalawat dan doa yang dipimpin oleh Ustaz Zulkifli Muharram beserta tim dari Majelis Pecinta Rasulullah (MPR).

Banyak ulama dan habaib yang hadir di acara tersebut, antara lain KH Suyuti Thaha (Pengasuh Pondok Pesantren Mansy’aul Huda Banyuwangi), KH Muhammad Ghozi Wahib Wahab (Wakil Ketua Umum KKNU 26), Buya Ryan Sukandar (Pimpinan Padepokan Welas Asih), dan Gus Aam Wahib Wahab (Sekjen KKNU 26).

Selain itu hadir pula Habib Muchsin Alatas (Majelis Syuro FPI), Habib Ahmad al Munawar (Pimpinan Majelis Syifa Lilmu’minin Atthohirin), KH Muhammad al Khaththath (Sekjen FUI), KH Badruddin Syubhki (Pimpinan Ponpes Al Badar Bogor) dan lainnya.

red: adhila

Artikel Terkait

Back to top button