Yusril: Disini Masih Banyak yang Nganggur, Untuk Apa TKA?
Jakarta (SI Online) – Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra mengkritisi alasan pemerintah soal perbandingan Tenaga Kerja Asing (TKA) dengan Tenaga Kerja Indonesia (TKI).
“Pemerintah selalu saja berdalih ada jutaan TKI kerja di LN, negara lain tdk protes, kok kita protes membanjirnya TKA ke sini,” ujar Yusril dalam akun Twitternya, Rabu (25/4/2018).
Menurut Yusril, berbeda antara keberadaan TKA di Indonesia dan TKI di luar negeri. “Mereka tdk protes karena mereka butuh TKI kita. Kita protes karena kita tidak butuh TKA,” jelasnya.
“Disini msh banyak yg miskin dan nganggur, untuk apa TKA?” tambah Yusril.
Sebelumnya, Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Hanif Dhakiri mengatakan bahwa jumlah TKI di China lebih besar daripada TKA China yang datang ke Indonesia.
“Bukan (tenaga kerja) China yang menyerang kita, kita yang menyerang China,” kata Hanif dalam diskusi Forum Merdeka Barat 9 di Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta Pusat, Senin (23/4/2018).
Hanif mengatakan hal itu sebagai respon dari kekhawatiran sejumlah pihak terhadap Peraturan Presiden Nomor 20 Tahun 2018 tentang Penggunaan Tenaga Kerja Asing, di mana disebut banyak TKA asal China yang masuk ke Indonesia.
red: adhila
