Tolak Migran Afghanistan, Erdogan Minta Negara-Negara Barat Bertanggung Jawab
Ankara (SI Online) – Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mendesak negara-negara Eropa agar mengambil tanggung jawab atas migran Afghanistan.
Erdogan menambahkan bahwa Turki tidak berniat menjadi “unit penampungan migran Eropa” di tengah kekacauan Afghanistan setelah pengambilalihan oleh Taliban. Taliban telah merebut kembali Afghanistan, yang memicu gelombang pengungsi ke Turki.
“Turki tidak memiliki kewajiban apa pun untuk menjadi tempat perlindungan bagi para pengungsi Afghanistan,” kata Erdogan Kamis malam (19/08/2021), setelah pertemuan kabinet di Kompleks Kepresidenan Ankara.
Sejak Taliban memasuki Kabul selama akhir pekan, adegan-adegan kerusuhan terjadi saat ribuan orang berupaya untuk kabur. Mereka adalah orang-orang yang selama ini bekerja sama dengan tentara Amerika Serikat dan negara-negara Eropa yang selama 20 tahun terakhir menguasai Afghanistan.
Ribuan orang juga menyeberang masuk ke Turki dalam beberapa pekan terakhir, saat Taliban menyapu Afghanistan dalam perjalanan menuju Ibu Kota Kabul.
Berbicara usai rapat kabinet, Erdogan mengatakan Eropa perlu memikul tanggung jawab atas warga Afghanistan yang melarikan diri dari negaranya.
Presiden juga menambahkan bahwa Ankara telah mengambil tindakan di sepanjang perbatasannya dengan Iran – rute utama bagi migran Afghanistan untuk masuk ke Turki.
Erdogan menegaskan, Turki bisa terlibat dalam pembicaraan dengan pemerintahan baru yang akan dibentuk Taliban untuk membahas apa yang dia sebut sebagai “agenda bersama kami.”
sumber: Reuters