Tiga Ulama Besar Nusantara yang Jadi Imam Masjidil Haram
Indonesia (Nusantara) pada masa silam mempunyai banyak ulama yang terkenal hingga ke Makkah, Arab Saudi. Kemampuan mereka dalam ilmu agama menjadikannya dipercaya sebagai pengajar dan Imam Masjidil Haram.
Berikut tiga ulama besar asal Nusantara yang menjadi ulama besar di Mekkah, Arab Saudi. Mereka menjadi rujukan para penuntut ilmu.
Syekh Junaid Al-Batawi
Syekh Junaid Al-Batawi merupakan ulama Betawi yang tersohor di Tanah Suci Makkah. Dia menjadi ulama asal Indonesia yang menjadi Imam Masjidil Haram.
Ulama kelahiran Pekojan, Jakarta Barat ini sangat dihormati karena menjadi imam besar dan guru di Masjidil Haram.
Syeikh Junaid Al-Batawi bermukim di Makkah sejak 1834. Dia juga disebut sebagai syaikhul masyaikh para ulama mazhab Syafi’i karena keluasan ilmunya.
Berkat jasanya, nama Betawi populer ketika Syekh Junaid Al-Batawi mengajar di Masjidil Haram. Syekh Junaid Al-Batawi wafat pada 1840.
Syekh Muhammad Nawawi Al-Bantani
Syekh Muhammad Nawawi Al-Bantani merupakan ulama asal Indonesia yang pernah menjadi Imam Masjidil Haram.
Darah ulama diturunkan dari ayahnya yaitu Umar Syekh Arabi. Pria kelahiran Kampung Tanara, Serang, Banten, 1815 ini memperdalam ilmu agama di Makkah selama kurang lebih 30 tahun.