#Bebaskan PalestinaDAERAH

ACT Jabar Deklarasikan KKIPP, Sudah Hadir di 95 Kota dan Enam Negara

Bandung (SI Online) – Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Jawa Barat mendeklarasikan terbentuknya Komite Kemanusiaan Internasional Pembebasan Palestina (KKIPP).

Acara yang dilakukan di Aula Masjid Al Ukhuwah, Jl. Wastukencana, Kota Bandung, Jumat (28/5/2021) ini dihadiri oleh seratusan tamu undangan, ulama dan juga aktivis kemanusiaan lainnya.

Dalam sambutannya, Trisna Adi Permana selaku Brand Manager ACT Jabar sekaligus Koordinator KKIPP Jawa Barat menyampaikan bahwa saat ini KKIPP sudah ada di 95 kota di Indonesia ada perwakilan di enam negara.

Baca juga:

“Kami mengajak semua elemen masyarakat untuk terlibat aktif dalam KKIPP. Harapannya bisa menjadi social pressure bagi Israel dan dunia untuk segera terwujudnya Palestina yang merdeka menuju perdamaian dunia yang seutuhnya,” ajaknya.

Selanjutnya Trisna membacakan pernyataan sikap yang diikuti oleh semua elemen yang hadir. Ada pun pernyataan sikapnya sebagai berikut:

PERNYATAAN SIKAP DEKLARASI KOMITE KEMANUSIAAN INTERNASIONAL PEMBEBASAN PALESTINA (KKIPP)

Sebagai wadah perjuangan masyarakat sipil dunia berbasis spirit kemanusiaan untuk membebaskan palestina dari segala belenggu penjajahan Israel demi terwujudnya perdamaian dunia maka penjajahan oleh Israel atas Palestina harus segera dihapuskan.

Komite Kemanusiaan Internasional Pembebasan Palestina (KKIPP) sebagai wadah Gerakan civil society dunia menyampaikan pernyataan sikap dengan tegas bahwa:

  1. Penjajahan Israel atas Palestina harus segera dihentikan
  2. Israel harus bertanggung jawab atas segala bentuk penderitaan kerugian apapun yang menimpa Palestina hingga saat ini
  3. Israel harus menyatakan mohon maaf kepada seluruh warga Palestina dan seluruh Umat Islam di dunia disertai dengan janji kepada umat Islam dan kepada rakyat Palestina untuk tidak melakukan tindakan apapun yang akan menjadikan kembalinya penjajahan Israel kepada Palestina
  4. Menolak Israel sebagai negara yang sah serta menolak solusi Dua Negara (Two-State Solution) yang merugikan Palestina.
  5. Palestina adalah sebuah negara berdaulat penuh dan harus dikembalikan keadaannya seperti sebelum 1948
  6. Mengajak seluruh organisasi kemanusiaan dan berbagai elemen civil society dunia untuk bersinergi bergerak Bersama dalam penghentian penjajahan Israel atas Palestina dalam agenda advokasi dan aksi-aksi kemanusiaan.
  7. Memberikan kebebasan kepada rakyat Palestina dalam lima aspek: (a). Membebaskan dari kelaparan dan kelangkaan pangan; (b) Membebaskan dari ancaman kematian dan kurangnya fasilitas Kesehatan; (c) Membebaskan dari ancaman kematian dan kurangnya fasilitas Kesehatan; (d) Membebaskan untuk mendapat fasilitas Pendidikan yang layak; (e) Membebaskan dari penjajahan.

Demikian pernyataan sikap dan seruan yang mendesak untuk semua masyarakat, konunitas,organisasi massa, aktivis pergerakan, tokoh-tokoh perdamaian, dan pemerintahan dunia. Mari bersama kita Bersatu bebaskan Palestina untuk mewujudkan perdamaian dunia.

Acara deklarasi ini dihadiri seluruh perwakilan komunitas dan organisasi yang tergabung dalam KKIPP. Hadir pula perwakilan dari MUI Jabar dan unsut pemerintah. Acara ditutup dengan memanjatkan doa.

rep: suwandi

Artikel Terkait

Back to top button