INTERNASIONAL

Erdogan Kutuk Serangan Israel terhadap Kantor Anadolu Agency di Jalur Gaza

Gaza (SI Online) – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengutuk aksi penyerangan Israel terhadap kantor berita Turki Anadolu Agency di Jalur Gaza.

“Kami mengutuk keras serangan Israel terhadap kantor Anadolu Agency di Gaza,” kata Erdogan di Twitter, seperti dikutip dari Anadolu, Ahad (5/5/2019).

“Turki dan Anadolu Agency akan terus memberitakan kepada dunia tentang terorisme dan kekejaman Israel di Gaza dan bagian lain Palestina meskipun ada serangan semacam itu,” tulisnya.

Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu menambahkan: “Penargetan kantor @AnadoluAgency #Gaza adalah contoh baru dari agresi Israel yang tidak terkendali.”

“Kekerasan Israel terhadap orang tak bersalah tanpa perbedaan adalah kejahatan terhadap kemanusiaan. Mereka yang mendorong Israel juga bersalah. Akan terus membela perjuangan #Palestinian (red: orang Palestina), bahkan jika sendirian,” katanya.

Pesawat Israel meluncurkan lima tembakan peringatan sebelum menghantam bangunan di Gaza tersebut dengan roket utama, Anadolu melaporkan.

Staf dievakuasi tak lama setelah ada tembakan peringatan dan menyatakan bahwa tidak ada korban akibat serangan itu. Namun bangunan itu roboh setelah dihantam roket Israel.

Pihak Israeli Defence Force (IDF) berdalih bahwa bangunan di Gaza tersebut digunakan oleh gugus tugas gerilyawan Hamas dan sebagai kantor untuk anggota senior kelompok gerilyawan pro-Hamas, Islamic Jihad.

Turki telah berulang kali mengritik kebijakan Israel, terutama karena tindakan mereka di Gaza, meskipun kedua negara pada tahun 2016 mengakhiri keretakan enam tahun.

Erdogan, pembela gigih perjuangan Palestina, sering bertukar retorika keras dengan perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Bulan lalu, Erdogan menyebut pemimpin Israel sebagai “tiran” setelah Netanyahu memanggilnya “diktator” dan “lelucon.”

red: Asyakira

Artikel Terkait

Back to top button