INTERNASIONAL

Helikopter Militer Israel Jatuh di Laut, Tewaskan Satu Mayjen dan Satu Letkol

Tel Aviv (SI Online) – Sebuah helikopter AS565 Panther militer Israel jatuh di Laut Tengah selama pelatihan pada Senin malam (03/01).

Dua tentara yang jadi awak helikopter itu tewas. Kedua perwira tersebut diidentifikasi sebagai Letnan Kolonel Erez Sachyani dan Mayor Jenderal Chen Fogel. Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan keluarga dari kedua korban telah diberitahu.

“Militer sedang bekerja untuk memulihkan semua pecahan pesawat untuk memulai penyelidikan menyeluruh,” kata pejabat Angkatan Udara Israel (IAF), Brigadir Jenderal Amir Lazar kepada wartawan Selasa (4/1/2022).

Kepala Angkatan Udara Israel, Jenderal Amikam Norkin, memutuskan untuk mengandangkan armada helikopter AS565 Panther setelah tragedi tersebut. Selain menewaskan dua awak, personel militer ketiga terluka dalam kejadian tragis itu.

Norkin juga menghentikan semua penerbangan pelatihan dan membentuk komisi investigasi, yang dipimpin oleh seorang kolonel, untuk menyelidiki penyebab kecelakaan itu.

“Armada [AS565 Panther] akan dilarang terbang sampai pemberitahuan lebih lanjut,” kata IDF, seperti dikutip Times of Israel.

Untuk membantu upaya menemukan semua bagian helikopter yang jatuh, kepala Homefront Command IDF, Mayor Jenderal Ori Gordin, mengeluarkan perintah langka yang menyatakan bagian pantai Haifa tempat helikopter jatuh sebagai zona tertutup bagi warga sipil.

“Kami belum bisa menebak apa yang terjadi. Helikopter lebih tua, tetapi tahan lama,” kata Lazar.

Helikopter AS565 Panther, yang dikenal oleh IAF sebagai “Atalef” atau “Kelelawar” adalah helikopter berusia 25 tahun yang terutama digunakan untuk misi di laut.

Helikopter ini dijadwalkan akan diganti dalam dua tahun ke depan dengan Seahawk, versi helikopter Blackhawk yang berfokus pada Angkatan Laut yang saat ini digunakan oleh IAF.

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button