INTERNASIONAL

Inggris Respon Tagihan Iran Rp7,6 Triliun

London (SI Online) – Inggris akhirnya bereaksi setelah terus-menerus diminta Iran untuk melunasi utangnya tagih utangnya £400 juta atau lebih dari Rp7,6 triliun.

London disebut telah mengirim pejabatnya ke Teheran untuk membahas pelunasan utang tersebut.

Utang, yang telah berlangsung selama lebih dari 40 tahun sejak era rezim Mohammad Reza Pahlavi, adalah uang yang diserahkan oleh Iran ke Inggris untuk pembelian beberapa tank militer yang tidak pernah dikirimkan.

Uang itu tidak dikembalikan dan menjadi titik ketegangan kedua negara selama beberapa tahun terakhir.

Baca juga: Iran Minta Inggris Bayar Utang Senilai Rp7,6 Triliun

Pejabat Inggris membahas tentang bagaimana membayar utang itu sambil menyiasati sanksi ekonomi yang telah dijatuhkan Amerika Serikat (AS) terhadap Iran.

AS telah didekati dan ditanya apakah surat dapat diberikan yang menyatakan bahwa uang tersebut tidak akan dikenai sanksi jika Inggris membayar kembali uang yang terutang.

Sumber anonim yang dikutip stasiun televisi pemerintah Iran mengatakan Teheran telah mendapat isyarat bahwa Inggris akan melunasi utangnya.

Menurut sumber tersebut, Iran menawarkan pembebasan warga negara ganda Nazanin Zaghari-Ratcliffe dan tahanan lainnya jika pemerintah Inggris menyerahkan uang.

Wakil Menteri Luar Negeri Iran untuk Urusan Hukum dan Internasional Mohsen Baharvand mengatakan kepada The Guardian, yang dilansir Ahad (12/12/2021), mengonfirmasi tawaran pembebasan tahanan tersebut.

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button