INTERNASIONAL

Krisis Kemanusiaan, Sekjen PBB Minta Dunia Bantu Afghanistan

New York (SI Online) – Sekjen PBB Antonio Guterres mendesak negara-negara dunia untuk menyediakan dana darurat untuk Afghanistan.

Guterres  menyatakan keprihatinannya yang mendalam pada krisis kemanusiaan dan ekonomi yang semakin runyam di negara itu.  Pemenuhuhan kebutuhan  dasar terancam runtuh sepenuhnya.

“Sekarang lebih dari sebelumnya, anak-anak Afghanistan, perempuan dan laki-laki membutuhkan dukungan dan solidaritas masyarakat internasional,” kata Guterres seperti dilansir Aljazeera, Selasa 31 Agustus.

“Saya mendesak semua negara anggota untuk menggali lebih dalam bagi orang-orang Afghanistan di saat-saat tergelap mereka membutuhkan. Saya mendesak mereka untuk menyediakan dana yang tepat waktu, fleksibel dan komprehensif,” kata Sekjen PBB.

Juru bicara PBB Stephane Dujarric mengatakan, seruan kemanusiaan PBB senilai 1,3 miliar dolar saat ini untuk Afghanistan hanya hanya terkumpul 39 persen.

Guterres mengumumkan bahwa PBB akan merilis rincian seruan kilat untuk Afghanistan minggu depan. Informasi tersebut akan merinci “kebutuhan kemanusiaan paling mendesak dan persyaratan pendanaan” yang dibutuhkan selama empat bulan ke depan, katanya.

Wakil Sekretaris Jenderal untuk Urusan Kemanusiaan dan Koordinator Bantuan Darurat Martin Griffiths akan mengoordinasikan seluruh sistem PBB dalam persiapan untuk banding tersebut, tambah Guterres.

Dia mengatakan hampir setengah dari populasi Afghanistan – 18 juta orang – membutuhkan bantuan kemanusiaan yang mendesak untuk bertahan hidup.

“Satu dari tiga orang Afghanistan tidak tahu dari mana makanan mereka berikutnya akan datang. Lebih dari separuh anak balita diperkirakan akan mengalami kekurangan gizi akut pada tahun depan.”

“Orang-orang kehilangan akses ke barang, jasa dan kebutuhan dasar setiap hari. Bencana kemanusiaan membayang,” kata Guterres.

Dia menambahkan bahwa kekeringan parah  ketika musim dingin yang keras berarti membutuhkan makanan tambahan, tempat tinggal dan pasokan kesehatan harus segera dikirimkan ke Afghanistan.

“Saya meminta semua pihak untuk memfasilitasi akses kemanusiaan yang aman dan tanpa hambatan untuk pasokan untuk menyelamatkan jiwa dan menopang kehidupan, serta untuk semua pekerja kemanusiaan – pria dan wanita,” katanya.

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button