LAPORAN KHUSUS

Kurban untuk Kampung Mualaf di NTT

Alhamdulillah, kini Kampung Muallaf Oeselaen jadi percontohan dakwah di NTT.

Program Kurban Multi Manfaat (QMM) Laznas Dewan Dakwah, memang menjadikan kurban sebagai instrumen dakwah yang efektif. Lihatlah fenomena di Pulau Semau itu, Kurban Anda menjadi gerbang pembuka perbaikan masyarakat, yang semoga terus mengalirkan pahala bagi Anda para pekurban.

Masih banyak pelosok NTT yang merindukan sentuhan kurban. Misalnya pedalaman Ngada.

Ngada, sebuah kabupaten di tengah Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT). Luasnya 1.621 km2 dengan jumlah penduduk 142.254 jiwa. Mereka Suku Ngada, dengan tujuh klan yakni : Ngada, Maung, Riung, Rongga, Nage Keo, Bajawa, dan Palue.

Sejumlah lokasi di Ngada menjadi destinasi Kurban Multi Manfaat (QMM) Laznas Dewan Dakwah 2019 yang diajukan Dewan Dakwah NTT. Misalnya Dusun Eko Mawo yang terselip di Desa Nirmala, Kec Golewa Selatan. ‘’Warga Muslim dusun itu belum mengenal kurban sama sekali,’’ ungkap Ustaz M Ramli, koordinator dai Dewan Dakwah NTT.

Dari 186 KK warga Eko Mawo, separuhnya adalah mualaf. Namun karena tiada bimbingan dai, status mualaf mereka berlarut-larut hingga kini. Sangat rawan kekuatan aqidahnya. Masih mempraktikkan ritual adat dalam kesehariannya.

Kampung Kurboko di Desa Wolomeze, Kec Riung Barat, bahkan lebih mengenaskan. Pada tahun 80-an, warga dusun ini mayoritas Muslim. Namun himpitan ekonomi dan budaya perkawinan beda agama, menyebabkan banyak penduduk muslim berpaling ke agama lain.

Kini, Muslim Kurboko tinggal kurang dari separuhnya. Semula 100 KK, sekarang tersisa 48 KK yang tertatih-tatih menghidupkan satu-satunya mushola kampung. Lagi-lagi lantaran tiada bimbingan juru dakwah yang menguatkannya.

Satu lagi yang mendesak dikirimi kurban adalah Kampung Manggela. Dari salah satu kantong kedhuafaan di NTT yang terisolir ini hampir tiap warga muslim-nya menyusut. Dulunya berjumlah 160 KK, kini tinggal 60 KK. Sebuah mushola tua di dusun menjadi saksi dramatis keadaan itu.

Laman sebelumnya 1 2 3 4Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button