INTERNASIONAL

Media Australia Sebut Rusia sebagai Pemenang Perang di Ukraina

“Mereka mencoba membuat blokade di sini, seperti di Leningrad,” kata Wali Kota Mariupol Vadym Boichenko, merujuk pada pengepungan brutal Nazi di kota kedua Rusia, yang sekarang dinamai Saint Petersburg.

Ada kekhawatiran ratusan orang mungkin tewas setelah lebih dari 15 jam pengeboman terus-menerus di kota itu.

Wakil Wali Kota Sergei Orlov mengatakan kepada BBC pada hari Kamis bahwa satu distrik, yang biasanya berpenduduk 130.000 orang, telah hampir hancur total.

“Kami tidak bisa menghitung jumlah korban di sana, tapi kami yakin setidaknya ratusan orang tewas. Kami tidak bisa masuk untuk mengambil mayat,” katanya, seperti dikutip AFP.

“Tentara Rusia sedang mengerjakan semua senjata mereka di sini–artileri, beberapa sistem peluncuran roket, pesawat terbang, roket taktis. Mereka mencoba menghancurkan kota,” kata Orlov.

Gambar drone tentang kehancuran di Borodyanka, 50 km dari ibu kota Kiev, juga muncul setelah serangan udara Rusia menghantam kota itu.

Di kota utara Chernihiv, 33 orang tewas pada Kamis ketika pasukan Rusia menyerang daerah pemukiman, termasuk sekolah dan blok apartemen bertingkat tinggi.

sumber: sindonews.com

Laman sebelumnya 1 2

Artikel Terkait

Back to top button