Relawan Satria Anies Presiden Panaskan Mesin Politik di Jawa Tengah
Purbalingga (SI Online) – Dukungan para relawan untuk Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan sebagai Calon Presiden 2024 makin meluas. Kali ini, deklarasi dukungan datang dari Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.
Ratusan masyarakat Purbalingga dari beragam elemen dan profesi yang tergabung dalam ‘Relawan Satria Anies Presiden 2024 Korda Purbalingga’ menggelar deklarasi di Aula Lokawisata Alam Curug Sumba, Desa Tlahab Kidul, Karangreja, Purbalingga, Ahad (31/10/2021).
Deklarasi diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan dilanjutkan dengan pernyataan sikap oleh semua relawan.
Tak lupa, mereka juga berdoa agar diberi kemudahan dan kelancaraan dalam menjalankan niat tulus dan ikhlas saat mendukung Anies sebagai kandidat Calon Presiden 2024 ini.
Menurut Ketua Korda, Bunda Wartimah, sosok Anies Baswedan sangat layak memimpin Indonesia 2024 nanti. Ia pintar, santun, berdedikasi tinggi serta mampu mengelola dan memajukan bangsa ini agar lebih baik dari sebelumnya.
Senada dengan ucapan Korda Purbalingga, Ustaz Nasrulloh Miswanto, salah satu tokoh agama di Purbalingga menyakini bila Anies Baswedan diberi kesempatan memimpin negeri ini, insyaallah negeri ini akan menjadi adil dan makmur.
Ketua Relawan Koordinator Nasional Satria Anies Presiden 2024, Ahmad Zainuddin Abbas alias Gus Abbas menyampaikan alasan mendeklarasikan Gubernur DKI Jakarta sebagai calon presiden 2024.
Menurutnya, Anies sudah teruji kepemimpinannya dalam memajukan dan menyejahterakan masyarakat Jakarta dan insyaallah mampu mengelola Indonesia dengan baik dan benar serta bisa membuat rakyat kecil gemuyu (bahagia sebab makmur dan sentosa).
Selain itu, Anies juga memiliki semangat nasionalisme yang luar biasa. Kecintaan Anies pada Indonesia terefleksi dalam berbagai kebijakan di DKI Jakarta yang lebih berpihak pada masyarakat.
“Semangat nasionalisme dan khazanah pengetahuan beliau sangat luat biasa, beliau juga cepat beradaptasi dengan zaman, figurnya tenang dan njawani,” kata Gus Abbas.
