Sejak Awal 2020, Ratusan Pelanggaran Dilakukan Zionis terhadap Jurnalis
Ramallah (SI Online) – Pimpinan Asosiasi Jurnalis Palestina Nasser Abu Bakr mengatakan, pihaknya memantau telah terjadi 259 Zionis terhadap para jurnalis di Tepi Barat, Jalur Gaza dan Al-Quds pada paruh pertama tahun ini.
Dalam konferensi pers yang diadakan di markas besar Asosiasi Jurnalis di kota Al-Bireh, Kamis (23-7) Abu Bakar mengumumkan hasil laporan Komite Kebebasan Pers, mengenai pelanggaran Israel atas kebebasan media di paruh pertama tahun 2020, mencapai 59 pelanggaran.
Yang mengkhawatirkan, apa yang dipublis di Al-Quds menunjukkan penargetan langsung para juru media untuk menghalangi mereka meliput kejadian di wilayah tersebut.
Asosiasi tersebut mengumumkan, pihaknya telah memenuhi pemanggilan pihak Pengadilan Kejahatan Internasional dengan dengan membawa file tentang kejahatan yang dilakukan Zionis terhadap para wartawan, khususnya para syuhada seperti Ahmed Abu Hussein dan Yasser Murtaja dari Jalur Gaza dan jurnalis Moaz Amarneh, yang kehilangan mata, akibat peluru Zionis.
Dia menambahkan, pihaknya akan menindaklanjuti masalah ini sesuai dengan hukum internasional.
“Kami memiliki file untuk masalah ini yang telah disiapkan oleh Komisi Independen untuk Hak Asasi Manusia, mereka telah bersedia membantu kami. Kami juga memiliki pengacara hukum dan sukarelawan internasional dari Inggris untuk menuntut kejahatan yang dilakukan terhadap jurnalis,” tandas Abu Bakar.
sumber: infopalestina
