INTERNASIONAL

Tanah yang Diberkahi, Inilah Hasil Unggulan Pertanian di Gaza

Gaza (SI Online) – Menurut Al-Qur’an, Palestina adalah wilayah yang diberkahi Allah SWT selain Mekkah dan Madinah. Hal ini disampaikan langsung oleh Allah SWT dalam Surat Al-Isra’ ayat pertama.

“Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.”

Menurut para ulama, penyebutan Masjid al-Aqsha dan daerah sekitarnya (di sekelilingnya) itu sebagai negeri yang diberkahi, karena di daerah tersebut diutus oleh Allah sejumlah rasul-Nya untuk berdakwah di negeri dan sebagian menetap tersebut. Di antaranya, Nabi Ibrahim, Ishak, Luth, Ya’kub, Musa, Daud, Sulaiman, Ilyas, Ilyasa, hingga Isa AS.

Dalam Tafsir Jalalayn disebutkan, “yang telah Kami berkahi sekelilingnya”, maksudnya adalah dengan banyaknya buah-buahan dan sungai-sungai.

Jalur Gaza, wilayah Palestina yang diblokade Israel selama bertahun-tahun, memiliki lahan pertanian yang subur. Hanya saja, blokade telah membuat para petani di sana tidak bisa leluasa mengekspor hasil unggulan pertanian mereka.

Sebagai informasi, wilayah Palestina saat ini praktis hanya tinggal Tepi Barat—yang dikendalikan pemerintah Otorita Palestina (PA) dari faksi Fatah—dan Jalur Gaza yang dikendalikan faksi Hamas.

Bertani telah menjadi pekerjaan andalan penduduk Palestina, terutama yang bermukim di Jalur Gaza. Data dari Badan Pusat Statistik Palestina pada 2010 menunjukkan ada 292.000 tenaga kerja di sektor pertanian dengan 52 persen bekerja penuh waktu.

Jeruk, salah satu hasil pertanian di Gaza.

Palestina memiliki area pertanian seluas 121 hektare di Tepi Barat dan Jalur Gaza. Dari area seluas itu, 68% di antaranya dimanfaatkan untuk bertani, 10% beternak, dan 21,8% kombinasi dari bertani dan beternak.

Mengutip TRT World, berikut hasil unggulan pertanian Gaza:

  1. Jeruk. Buah ini terkenak dihasilkan dari kerja keras para petani di Khan Younis.
  2. Zaitun. Kebun zaitun menjadi lahan mata pencaharian warga Gaza di Jabaliya. Ada juga petani di sana yang membudidayakan kacang almon.
  3. Kurma. Buah ini terkenal dihasilkan dari perkebunan di Al Zawayda.
  4. Anggur. Buah anggur yang dihasilkan di lahan pertanian Khan Younis dijuluki sebagai “emas kuning” karena kualitasnya yang bagus.
  5. Stroberi. Buah ini menjadi produk unggulan para petani di Um Naser dan Dier Balah. Selain stroberi, dua wilayah pertanian tersebut juga menghasilkan tomat, ubi jalar, dan aneka sayuran.

Produk-produk pertanian dari Gaza biasanya dipasarkan ke beberapa negara terdekat, seperti Israel, Arab Saudi, Mesir, Uni Emirat Arab dan Yordania. Namun karena wilayah ini masih diblokade Israel, setiap produk pertanian Gaza juga terpaksa melalui Israel.

Hingga kini, Palestina belum memiliki mata uang sendiri. Rakyatnya, termasuk para petani Gaza, menggunakan mata uang shekel (Israel), dinar (Yordania) dan pound (Mesir) sebagai alat untuk transaksi.

red: a.syakira

Artikel Terkait

Back to top button