OPINI

Titik Nol Keadilan

Memperjuangkan keadilan melalui jalan demokrasi, menghabiskan waktu, energi, biaya bahkan juga nyawa melayang, sebab kita berjuang di jalan yang salah. Juga tidak ada pahala di sisi Allah. Hanya mendatangkan kesia-siaan. Pantas saja jika umat yang ada di masa sekarang, dikabarkan Rasulullah sebagai ‘buih di lautan’.

Tidak ada yang bagus dari predikat ‘buih’. Menunjukkan betapa lemahnya umat menjadi bulan-bulanan musuh-musuh Islam. Selama umat percaya dan rela memperjuangkan sistem rusak ini, selama itu pula umat rela ditindas, dan menerima kesengsaraan yang tidak berujung. Sebab terbukti demokrasi tidak akan pernah berpihak pada umat.

Masih ada waktu bagi umat untuk beralih terhadap Islam. Segera campakkan demokrasi dan perjuangkan Islam sebagai ideologi yang benar. Hanya Islam yang tepat bagi umat, bukan ideologi lain. Kemudian jalin persatuan umat. Ummatan waahidatan yang mengusung ideologi Islam, sungguh kekuatan yang ditakuti musuh-musuh Islam. Inilah yang mendesak yang harus segera dikerjakan umat.

Allah SWT berfirman:

يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُوْنُوْا قَوَّا مِيْنَ لِلّٰهِ شُهَدَآءَ بِا لْقِسْطِ ۖ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَاٰ نُ قَوْمٍ عَلٰۤى اَ لَّا تَعْدِلُوْا ۗ اِعْدِلُوْا ۗ هُوَ اَقْرَبُ لِلتَّقْوٰى ۖ وَا تَّقُوا اللّٰهَ ۗ اِنَّ اللّٰهَ خَبِيْرٌ بِۢمَا تَعْمَلُوْنَ

“Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu sebagai penegak keadilan karena Allah (ketika) menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah. Karena (adil) itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah Maha Mengetahui terhadap apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-Ma’idah 5: Ayat 8)

Lulu Nugroho
Muslimah Penulis dari Cirebon

Laman sebelumnya 1 2

Artikel Terkait

Back to top button