Tentara Yaman Lancarkan Serangan Balasan terhadap AS dan Israel
Yaman (SI Online) – Angkatan bersenjata Yaman mengumumkan pada Senin (28/4) bahwa mereka telah melancarkan serangan balasan terhadap sebuah kapal induk Amerika Serikat (AS) di Laut Merah dan sebuah target Israel, menyusul serangan mematikan AS yang dilaporkan menewaskan puluhan orang di provinsi Saada, Yaman utara.
“Sebagai tanggapan atas pembantaian yang dilakukan oleh agresi Amerika, kami menargetkan kapal induk USS Harry S. Truman dan kapal-kapal perang pengawalnya di Laut Merah dan menggempur mereka selama beberapa jam, dengan menggunakan rudal-rudal jelajah, balistik, dan pesawat tak berawak,” ujar juru bicara militer, Yehya Sariee, dalam sebuah pidato yang disiarkan melalui saluran satelit al-Masirah di Yaman.
Juru bicara Sariee menambahkan bahwa kapal induk AS “telah dipaksa untuk mundur dan telah pindah ke ujung utara Laut Merah,” dan bersumpah bahwa operasi semacam itu akan terus berlanjut “sampai agresi terhadap Yaman berhenti.”
Juru bicara tersebut juga menegaskan bahwa angkatan bersenjata Yaman “mengebom target vital Israel di wilayah Palestina yang diduduki, Ashkelon, dengan pesawat tak berawak ‘Jaffa’” sebagai tanggapan atas perang genosida yang sedang berlangsung di Gaza.
Serangan balasan Yaman ini menyusul laporan serangan rudal AS yang mematikan terhadap sebuah pusat penahanan yang menampung para migran ilegal asal Afrika di Kota Saada, Yaman, yang menewaskan sedikitnya 68 orang dan melukai 47 lainnya.
Serangan AS di Saada terjadi beberapa jam setelah sedikitnya delapan orang dilaporkan tewas pada Minggu malam dalam serangan udara AS di ibukota Yaman, Sana’a. Menurut otoritas kesehatan setempat, puluhan orang lainnya juga terluka ketika pesawat tempur membom distrik Bani al-Harith di utara Sana’a.
sumber: infopalestina
