Genosida di Gaza Belum Berhenti, Korban Gugur 40.534 dan 93.778 Terluka
Gaza (SI Online) – Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan pada Rabu (28/8) bahwa tentara pendudukan Israel melakukan empat pembantaian di berbagai daerah di Jalur Gaza selama 24 jam terakhir.
Serangan tersebut menewaskan sedikitnya 58 warga sipil dan melukai lebih dari 131 orang lainnya, sementara sejumlah besar korban masih berada di bawah reruntuhan bangunan yang dibom atau tergeletak di jalan.
Dalam sebuah pernyataan, kementerian kesehatan mengatakan bahwa tentara Israel membunuh dan melukai sejumlah besar warga sipil di berbagai daerah di Gaza selama 24 jam terakhir, tetapi setidaknya 198 dari mereka, termasuk 58 martir, diangkut ke rumah sakit.
Kementerian Kesehatan menambahkan bahwa jumlah korban tewas akibat serangan bom dan penembakan Israel yang terus berlanjut, yang dimulai pada 7 Oktober, meningkat menjadi 40.534 syuhada dan jumlah korban luka-luka melonjak menjadi 93.778 orang.
Jalur Gaza telah berada di bawah pengeboman brutal sejak operasi lintas batas diluncurkan oleh sayap bersenjata Hamas, Brigade al-Qassam, pada tanggal 7 Oktober.
Selain jumlah korban jiwa yang besar dan pengungsian besar-besaran, bahan makanan pokok, bahan bakar, air, dan obat-obatan telah habis bagi 2,3 juta penduduk Gaza akibat blokade Israel yang ketat serta penghancuran infrastruktur dan fasilitas secara besar-besaran.
sumber: infopalestina
