Pekerja Migran di Hongkong: Alhamdulillah, Tujuh Hari Khatam Qur’an
Jakarta (SI Online) – Ejah Suryatna mengaku sangat bersyukur dapat mengikuti program Khatam Qur’an. Bahkan, pekerja migran perempuan yang kini bekerja di Hong Kong itu mengakui program Khatam Qur’an yang diinisiasi Ustaz Bachtiar Nasir (UBN) ini merupakan pertama kali dalam hidupnya.
“Alhamdulillah, sangat luar biasa. Ini adalah program pertama dalam hidup saya yang bisa meyakinkan diri bahwa saya mampu dengan izin Allah,” ungkap Ejah saat dihubungi, Sabtu (16/04/2022).
Muslimah asal Banyumas, Jawa Tengah ini juga mengaku melalui program Khatam Qur’an ia dapat menyelesaikan membaca Al-Qur’an 30 juz dalam waktu tujuh hari.
Baca juga: Ikut Program Khatam Qur’an, Sri Kartini Lebih Cepat Mengkhatamkan Qur’an
“Dengan program Khatam Qur’an alhamdulillah ini adalah rekor pertama dalam hidup saya bisa mengkhatamkan Al-Qur’an dalam waktu tujuh hari. It’s amazing,” kata dia bahagia.
Saat ditanya mengenai pengaruh Al-Qur’an dalam kehidupan keluarganya, Ejah mengaku makin dapat merasakan. Padahal dengan kondisinya terpisah dari keluarga, ia hanya dapat berkomunikasi melalui handphone.
“Sakinah, mawadah warahmah bisa dirasakan meskipun raga saling berjauhan,” kata dia.
Ejah berharap, program Khatam Qur’an dapat terus dijalankan meskipun tidak dalam bulan Ramadhan. Menurutnya, Al-Qur’an adalah buku panduan untuk menjalani hidup. Sementara saat ini masih banyak umat Islam yang belum mengenal Al-Qur’an.
“Mengingat masih banyaknya saudara-saudara kita yang belum mengenal Al-Qur’an, akan menjadi sebuah kebanggaan apabila program Khatam Qur’an bisa berkelanjutan meski tidak di bulan Ramadhan,” kata dia.
Tidak lupa, Ejah juga mendoakan Ustaz Bachtiar Nasir (UBN), pimpinan AQL Islamic Center yang menginisiasi program Khatam Qur’an agar selalu dalam penjagaan Allah SWT.
