NASIONAL

Munarman: Tak Ada Kalimat Saya yang Mengarah ke Baiat, Hijrah dan Menyuruh Lakukan Kekerasan

Jakarta (SI Online) – Mantan Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman menegaskan, dirinya tidak pernah menyuruh orang untuk melakukan kekerasan dalam bentuk apapun.

Demikian disampaikan Munarman saat membacakan nota pembelaan atau pleidoi di Pengadilan Negeri Jakarta Timur dalam sidang lanjutan tindak pidana terorisme, Senin (21/03) kemarin.

“Tidak ada kata atau kalimat saya yang mengarah ke baiat, hijrah, dan menyuruh melakukan kekerasan dalam bentuk apa pun,” tegas Munarman dalam sidang di PN Jatim.

Baca juga: Bacakan Pleidoi, Munarman: Operasi Fitnah dan Rekayasa, Saya Ditarget Masuk Penjara

Munarman juga menegaskan, dirinya tidak pernah menyuruh membunuh, menculik, dan menghancurkan benda-benda atau objek vital.

Munarman yang membacakan pledoi setebal 450 halaman dengan diberi judul “Perkara Topi Abunawas” itu, menuturkan bahwa tuduhan jaksa penuntut umum (JPU) dalam dakwaannya sama sekali tidak terbukti.

“Tidak ada satu pun kata atau kalimat saya yang mengandung tujuan untuk menggerakkan orang melakukan tindakan terorisme,” ujar Munarman.

Ia menambahkan bahwa video yang dijadikan dasar laporan awalnya ke kepolisian dengan framing berbaiat ke ISIS tidak terbukti.

“Setelah ditonton bersama dalam persidangan, tidak terbukti saya ikut berbaiat,” tutur Munarman.

“Di dalam video yang ditonton bersama, saya tidak mengangkat tangan ataupun mengucapkan kalimat baiat.”

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button