GISS Gelar Subuh Akbar dan Simulasi Pengamanan TPS
Jakarta (SI Online) – Gerakan Indonesia Shalat Subuh (GISS) menggelar kegiatan simulasi Subuh Akbar Indonesia dan putihkan TPS di Masjid Al Falaah, Pejompongan, Jakarta Pusat, Sabtu (23/3/2019).
Koordinator Daerah (Korda) GISS, Supriyadi dalam sambutannya bersyukur gerakan shalat subuh ini sudah terselenggara di sejumlah daerah di Indonesia. “Alhamdulillah GISS yang kita awali di Masjid Al Falaah ini sekarang sudah terduplikasi di masjid-masjid lain,” ujarnya.
Namun, kata Supriyadi, saat ini strategi GISS menambahkan dengan gerakan simulasi Putihkan TPS (tempat pemungutan suara). Harapannya, gerakan tersebut bisa terealisasi pada 17 April 2019 mendatang.
Subuh Akbar Indonesia adalah gerakan shalat subuh berjamaah di seluruh masjid kemudian digelar tabligh akbar, pembacaan ayat-ayat kemenangan dan doa bersama untuk kebaikan bangsa. Setelah itu, jamaah bisa melakukan ramah tamah sambil sarapan bersama dan kemudian bergerak dari masjid bersama-sama menuju TPS. Dalam melaksanakan gerakan tersebut, umat diimbau untuk mengenakan pakaian putih-putih.
Umat juga diimbau untuk menjaga TPS dan mendokumentasi kegiatan dan menyebarluaskan di media sosial. Pastikan penjagaan TPS hingga selesai dan memoto form C1 plano. Kegiatan ini dilakukan agar pemilu berjalan dengan lancar tanpa kecurangan.
“Gerakan yang kita lakukan pada 17 April nanti bukan ‘serangan fajar’, tetapi yang akan kita lakukan adalah membantu pemerintah mewujudkan pemilu yang bersih, jujur adil tanpa kecurangan,” jelas Supriyadi.
“Dan tentunya ini juga dalam rangka menolong agama kita, barangsiapa menolong agama Allah niscaya Allah akan menolong kita. Dan kita harapkan pada 17 April 2019 menjadi hari kemenangan umat Islam,” tambahnya.
Kegiatan subuh berjamaah ini dimulai dengan qiyamulail dan shalat subuh berjamaah dengan imam Syekh Abdul Aziz al Areqi asal Yaman, kemudian pembacaan ayat-ayat kemenangan, pembacaan Fatwa MUI 2009 tentang kepemimpinan oleh Ustaz Bukhari Muslim (Tokoh PA 212) dan Saleh Khalid (Mantan Ketua HMI) serta ceramah agama oleh KH Muhammad al Khaththath (Sekjen Forum Umat Islam). Acara juga dilanjutkan dengan panduan dalam mengikuti pemilu dan pengamaman TPS oleh Sumarno (Mantan KPUD DKI).
red: adhila
