Hari ke-8 Agresi ke Gaza: 212 Gugur Syahid, 400 Anak dan 270 Wanita Terluka
Gaza (SI Online) – Memasuki hari kedelapan agresi penjajah Zionis Israel ke Jalur Gaza, pejuang Palestina tetap teguh dengan melakukan perlawanan.
Sayap militer Gerakan Perlawanan Islam Hamas, Brigade Izzuddin al-Qassam melakukan perlawanan dengan menembakkan rentetan peluru kendali ke arah Bersheba, tidak lama setelah terjadi pembantaian berdarah mengerikan yang dilakukan oleh pasukan pendudukan penjajah Israel di jalan al-Wahdah.
Serangan penjajah zionis di jalan al-Wahdah tersebut menyebabkan 42 orang warga sipil Palestina mati syahid, kebanyakan dari mereka adalah anak-anak dan wanita, ketika rumah mereka dihancurkan di atas kepala mereka.
Baca juga:
- Puluhan Ribu Rakyat Gaza Mengungsi, Krisis Air dan Listrik Parah
- Dibombardir Israel, Seorang Komandan Jihad Islam di Gaza Syahid
- Iron Dome Israel Bisa Bobol, Ternyata Inilah Kelemahannya
Pasukan pendudukan Israel melancarkan puluhan serangan dan pemboman dengan sangat intensif dan kejam dalam bentuk serangan simultan dengan mengerahkan puluhan pesawat tempur Israel, bersamaan dengan serangan artileri yang hampir tak terhentikan oleh kendaraan militer dan kapal perang penjajah Zionis.
Mereka hendak melenyapkan seluruh perkampungan pemukiman dan menghancurkan puluhan jalan, penjajah zionis menyisakan pemandangan kehancuran seolah-olah bencana gempa bumi sedang melanda daerah tersebut.
Di hari kedepan, korban agresi penjajah Israel ke Jalur Gaza meningkat menjadi 212 orang mati syahid, termasuk 61 anak-anak dan 36 wanita. Sementara itu 1.400 lainnya luka-luka. Demikian menurut perkembangan terbaru dari Kementerian Kesehatan Palestina yang dilansir Pusat Informasi Palestina, Selasa (18/5/2021).
Dr Ashraf al-Qudra, juru bicara Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza, mengatakan bahwa di antara yang terluka adalah 400 anak dan 270 wanita.
Dia menyatakan bahwa korban luka-luka yang sampai di rumah sakit di Jalur Gaza memiliki tingkat keparahan yang berbeda, termasuk 50 luka sangat serius dan 340 luka berat dan sedang, semantara itu 400 korban di antaranya mengalami luka di sekujur tubuh dan 105 luka di kepala.
sumber: infopalestina