Palestina Tolak dan Kecam Pernyataan Dubes AS untuk Israel
Palestina (SI Online) – Pernyataan yang dirilis oleh New York Times dari Dubes AS untuk penjajah Israel, David Friedman, menimbulkan penolakan dan kemarahan Palestina yang luar biasa. Mereka mengecam atas pernyataan Friedman yang menegaskan bahwa Israel berhak untuk mencaplok bagian-bagian Tepi Barat.
Juru bicara Hamas, Hazem Qassim, mengatakan bahwa pernyataan Friedman tersebut mencerminkan kedalaman partisipasi Amerika dalam agresi terhadap rakyat Palestina dan serangannya terhadap komponen-komponen perjuangan isu Palestina.
Qassim menilai pernyataan Friedman tersebut sepenuhnya konsisten dengan pandangan kelompok ekstrem Israel dan pemerintah Amerika menganaikan semua sikap Arab. Ini merupakan bagian dari visi Amerika untuk pembubaran Palestina. karena itu harus ada sikap Palestina yang terpadu, yang mengharuskan Otoritas Palestina meninggalkan sikap menunggu dan berinisiatif menentang rencana deal of century.
Sementara itu gerakan Fatah mempernyatakan pernyataan yang dikeluarkan Friedman tersebut, apakah ini mewakili sikap resmi Amerika atau sikap para ektrimis pemukim Yahudi di di Israel?
Gerakan Fatah melihat ini adalah keberpihakan penuh Amerika pada sikap ekstremis kanan Zionis yang rasis, yang menyangkal keberadaan bangsa Palestina dan hak-hak nasional mereka yang sah berdasarkan hukum internasional dan resolusi sah internasional.
“Upaya untuk mengabaikan hukum internasional dan kerangka acuan proses perdamaian adalah upaya menyedihkan yang tidak akan membawa perdamaian dan keamanan bagi siapa pun,” kata Fatah, dikutip dari Pusat Informasi Palestina, Ahad (9/6/2019).
Sementara itu, anggota Kantor Hubungan Internasional Hamas, Bassem Naim, menilai pernyataan Friedman tersebut mencerminkan mental kolonial destruktif.
Sedang Direktur Kantor Media Jihad Islam Palestina, Daud Shihab, mengatakan Friedman adalah seorang pemukim Yahudi ekstremis yang melaksanakan kebijakan kolonial dan kolonisasi bawahan. Shihab menegaskan pernyataan Friedman tersebut menunjukkan realitas peran dan ambisi kolonialnya.
Front Rakyat untuk Pembebasan Palestina (PFLP) menilai pernyataan “permusuhan” Friedman tersebut sesuai dengan yang dilakukan oleh para pemukim Zionis.
PFLP mengatakan, “Pernyataan Friedman ini merupakan penegasan tambahan tentang kebijakan Amerika yang menjadi mitra penjajah Zionis dalam menduduki tanah Palestina. sekaligus dukungannya untuk pendirian lebih banyak permukiman-permukiman Yahudi ilegal di Palestina, serta mendorongnya untuk mengingkari dan menolak untuk melaksanakan resolusi internasional terkait dengan hak-hak rakyat Palestina.”
sumber: infopalestina
