Muslim GO, Aplikasi Islam Pertama Bersertifikat Kemenag
Jakarta (SI Online) – Muslim GO bekerjasama dengan Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Quran Kemenag RI meluncurkan aplikasi Android dan iOS yang menyediakan layanan keagamaan dan panduan lengakap bagi muslim dunia. Aplikasi ini tidak hanya dirilis di Indonesai saja tapi juga di Pakistan, India, China dan Singapura.
“Muslim GO sudah dikenal merupakan fitur penyedia layanan keagamaan seperti waktu shalat, kalender hijriya, arah kiblat, kajian Islam, dan Alquran. Kita sudah sama-sama tahu bahwa anak millenial banyak menghabiskan waktunya memeriksa akun-akun sosial media. Dengan merambah dunia digital, kami berharap generasi muda akan belajar banyak tentang Islam, utamanya Alquran. Dan semoga dengan hadirnya aplikasi Muslim GO ini juga dapat membantu umat muslim dalam meningkatkan keimananya,” jelas Marketing Manager Muslim GO, Jarot Utomo, dalam sambutannya di Bayt Al Quran dan Museum Istiqlal TMII, Jakarta, Jumat siang (04/05/2018).
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf AlQuran, Kemenag, Muchlis Hanafi, berharap peluncuran aplikasi Muslim GO ini menjadi kerjasama yang baik antara pemerintah dan masyaraat. Pasalanya font arab yang digunakan Muslim GO merupakan font LPMQ Misbah.
Sebagai informasi, font LPMQ Misbah adalah font mushaf standar Indonesia yang sudah dibakukan dan disesuaikan dengan pembaca non Arab agar memudahkan pembaca Indonesia. Font LPMQ Misbah sendiri pertama dikembangkan oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Quran yang merupakan gabungan dari dua nama, yaitu singkatan nama lembaga pengembangan (milik Kemenag) dan nama kaligrafer yang tulisannya dikembangkan menjadi font, Ustaz H Isep Misbah, MA.
Sebagai kaligrafer, Ustaz Isep Misbah menulis semua huruf dan diakritik Arab dalam kertas. Tulisan tangannya kemudian discan dan diolah oleh tim IT LPMQ sehingga menjadi sebuah font. Font LPMQ Misbah dan database Quran Kemenag sebenarnya sudah dirilis sendiri sejak tanggal 28 Maret 2018 dan Muslim GO merupakan pengembang pertama yang menggunakan Font dan database ini.
“Semoga kedepannya font dan database ini dapat dimanfatkan oleh pengembang lainnya dari akademisi, dosen, mahasiswa dan masyarakat muslim pada umumnya secara gratis dengan mengunduh di website: quran.kemenag.go.id,” pungkas Muchlis.
Sementara itu Pimpinan Daarul Quran, Ustaz Yusuf Mansur yang hadir sebagai tamu kehormatan turut memberikan dukungan dan apresiasi kepada pihak Kemenag dan Muslim GO.
“Senang sekali kita bisa punya font sendiri. Kedepannya semoga kita bersama-sama dapat mengembangkan konten dan membuat paket premium supaya tidak ada iklan yang mengganggu, dan program ini bisa mandiri,” ucapnya.
Yusuf Mansur juga berharap aplikasi ini semakin dikenal jutaan keluarga Indonesia.
rep: Latifa Al Mubarokah
red: Shodiq Ramadhan
