INTERNASIONAL

Lawan Politisi Anti-Jilbab, Macron Menangkan Pilpres Prancis

Paris (SI Online) – Emmanuel Macron telah memenangkan masa jabatan kedua sebagai presiden Prancis berdasarkan menurut hasil lengkap yang dirilis oleh Kementerian Dalam Negeri pada pemilu putaran kedua Ahad kemarin (24/04).

Macron, yang merupakan kandidat dari Partai La Republique En Marche, memperoleh 58,6 persen atau 18.779.809 suara.

Sementara jumlah pemilih mencapai 72,37 persen yang merupakan terendah sejak 1969, menurut kementerian.

Macron memasuki area khusus untuk pidato di depan Menara Eiffel ditemani oleh Beethoven’s Ode to Joy.

Baca juga: Lawan Ide Pelarangan Jilbab, Macron: Perang Saudara Bisa Pecah di Prancis

“Merci,” kata Macron berterima kasih kepada para pengikutnya dalam pidato kemenangannya.

“Mayoritas dari Anda telah memilih untuk mempercayai saya selama lima tahun ke depan. Saya berutang kepada Anda,” katanya.

“Setelah lima tahun transformasi, saat-saat bahagia dan sulit, hari ini tanggal 24 April, mayoritas dari Anda telah memilih untuk mempercayai saya memimpin Republik kita selama lima tahun ke depan.”

“Saya tahu bahwa banyak rekan senegara kami memilih saya hari ini bukan untuk mendukung ide-ide yang saya pegang, tetapi untuk memblokir ide-ide sayap kanan. Saya ingin berterima kasih kepada mereka di sini dan memberi tahu mereka bahwa saya sadar bahwa suara mereka mengikat saya untuk tahun-tahun mendatang,” kata Macron.

“Hari ini, Anda telah memilih proyek humanis, ambisius untuk kemerdekaan negara kita, untuk Eropa, ambisius dalam nilai-nilainya, sosial dan ekologi, sebuah proyek yang didasarkan pada karya dan kreasi.

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button